motor listrik
Sabtu, 06 September 2025 16:23 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
SOLO (Soloaja.co) - Persaingan kendaraan ramah lingkungan di Solo semakin ketat dengan kehadiran Sunra, produsen sepeda dan motor listrik yang secara resmi membuka gerai perdananya, Sabtu 6 September 2025.
Berlokasi di Jalan Bromo Raya Wonorejo - Mojosongo, Solo, pembukaan dealer ini menandai langkah strategis Sunra dalam menggarap pasar Jawa Tengah, khususnya Solo, yang dinilai memiliki potensi besar.
Grand Opening Sunra Solo dilakukan oleh Wahono, selaku pemilik Kirana Moselis distributor Sepeda dan Motor Listrik, dan Franky Noventus, Manager Operasional Sunra Indonesia.
Franky Noventus mengungkapkan, kehadiran Sunra di Solo tak hanya sebatas menjual produk, tetapi juga memberikan jaminan layanan purna jual yang prima. "Kami punya semua suku cadang yang ada. Jadi masyarakat Solo tidak perlu khawatir, maksimal 5 hari pasti sudah selesai. Apalagi Kirana sendiri sudah punya teknisi profesional," ujar Franky.
Ia menambahkan, produk Sunra memiliki keunggulan kompetitif, seperti fitur Combined Braking System (CBS) dan anti-slip untuk keamanan saat hujan atau jalan licin. Kualitas catnya pun menggunakan standar cat mobil, sehingga warnanya tidak mudah pudar meski sering terpapar sinar matahari.
"Baterai kami juga sudah pasti lengkap dengan garansi. Jadi masyarakat bisa melihat langsung buku garansinya, tidak hanya sekadar janji," tegas Franky.
Sebagai dealer pertama di Solo, Franky berharap gerai ini bisa menjadi pusat layanan dan penjualan yang optimal. Secara nasional, Sunra telah memiliki 22 toko yang tersebar di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Samarinda, dan Batam. Tahun ini, perusahaan menargetkan pembukaan 50 toko baru di seluruh Indonesia.
Bidik Pasar Beragam, Tawarkan Harga Terjangkau
Sunra membidik berbagai segmen pasar, mulai dari ibu rumah tangga, mahasiswa, hingga karyawan perkantoran. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Sunra menawarkan 4 varian motor listrik dan 10 varian sepeda listrik.
Harga yang ditawarkan pun bervariasi. Sepeda listrik dibanderol mulai dari Rp3 juta hingga Rp9 juta, sementara motor listrik mulai dari Rp14,8 juta hingga Rp31 juta. Perbedaan harga ini bergantung pada spesifikasi baterai dan jarak tempuh yang ditawarkan.
"Kami punya sepeda yang dilengkapi boks di belakang. Cocok untuk ibu-ibu ke pasar, jadi kalau bawa belanjaan seperti ikan tidak akan bau," tambah Franky.
Secara ambisius, Sunra menargetkan penjualan 500 hingga 600 unit per tahun di Solo, atau sekitar 30-50 unit per bulan. Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, Sunra juga berencana membangun pabrik di Kendal pada 2026 mendatang.
Kerja Sama Strategis dan Promo Spesial
Wahyudi dari Kirana Moselis, distributor sepeda dan motor listrik, menyatakan bahwa kerja sama dengan Sunra merupakan langkah strategis untuk mewujudkan cita-cita Kirana menjadi pemimpin di bidang kendaraan listrik.
Pemasaran akan dilakukan secara masif, baik melalui media sosial, digital marketing, maupun aktivitas offline seperti di area Car Free Day (CFD) dan pemasangan baliho di lokasi strategis.
Untuk merayakan pembukaan, Sunra Solo menawarkan berbagai promo menarik. Setiap pembelian motor listrik Sunra berkesempatan memenangkan umrah gratis senilai Rp25 juta dan garansi servis 1 tahun. Selain itu, pada hari pembukaan, setiap pembeli mendapatkan hadiah langsung seperti TV, lemari es, mesin cuci, dan alat elektronik lainnya.
"Garansi yang kami tawarkan juga istimewa. Selama masa garansi, kami akan ganti baru jika baterai atau dinamo rusak. Konsumen cukup datang ke sini dan teknisi kami akan langsung menanganinya," tutup Wahyudi.
Bagikan