Tani Merdeka Sukoharjo Deklarasi Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran

Senin, 30 Oktober 2023 20:26 WIB

Penulis:Kusumawati

Editor:Redaksi

IMG-20231030-WA0037.jpg
Pelantikan dan deklarasi petani Sukoharjo bergabung Tani Merdeka di Padepokan Seni Djayabinangun, Dukuh Jabungan, Desa Dukuh, Kabupaten Sukoharjo (Soloaja)

SUKOHARJO (Soloaja.co) - Pembentukan pengurus Tani Merdeka semakin masif menyasar ke seluruh daerah di Pulau Jawa. Setelah terbentuk di Kabupaten Blora, giliran petani di Kabupaten Sukoharjo bergabung dengan Tani Merdeka. 

Pelantikan pengurus dan deklarasi Tani Merdeka Sukoharjo yang dikomandoi oleh Gigih Wiyono, digelar di Padepokan Seni Djayabinangun, Dukuh Jabungan, Desa Dukuh, Kabupaten Sukoharjo, Senin 30 Oktober 2023.

Ketua Tani Merdeka Kabupaten Sukoharjo, Gigih Wiyono, saat dilantik dan menerima bendera pataka lambang Tani Merdeka, menyatakan kesiapannya mendukung dan memenangkan capres-cawapres, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilu 2024 mendatang.

Gigih yang juga seorang seniman jebolan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta itu membacakan puisi berbahasa Jawa ciptaannya. Puisi menceritakan tentang penderitaan petani akibat harga pupuk mahal, serta air irigasi sulit didapat.

“Kami optimis Pak Prabowo bisa memperjuangkan kesejahteraan petani mulai dari ketersediaan pupuk, penjualan hasil bumi dan metode pengolahan lahan dan sebagainya, yang tujuannya untuk kesejahteraan petani,” ujarnya.

Suara petani menginginkan kesejahteraan yang sederhana saja, yakni mudah mendapatkan pupuk dengan harga wajar, mudah menjual hasil bumi dan mendapatkan kemudahan berinovasi khususnya untuk petani muda.

Pada kesempatan itu juga disajikan musik gejog lesung yang dimainkan dengan cara memukul-mukulkan tongkat kayu disebut alu yang biasa digunakan untuk menumbuk padi pasca panen. Para pemain musik tradisional yang hampir punah itu adalah kaum lansia yang merupakan petani setempat. 

Deklarasi Tani Merdeka di Sukoharjo itu dihadiri langsung oleh Ketua Umum DPP Tani Merdeka, Don Muzakir, beserta pengurus Tani Merdeka lainnya baik dari pusat dan provinsi Jateng. Juga tampak hadir salah satu adik Sinuhun PB XIII, Gusti Puger, Pengurus DPD Partai Gerindra Jateng dan sejumlah anggota DPRD Sukoharjo.

“Tani Merdeka ini baru terbentuk dua bulan lamanya. Ini merupakan wujud kepedulian Pak Prabowo terhadap peningkatan kesejahteraan petani. Maka namanya dipilih tani merdeka, bukan tani perjuangan. Kalau masih perjuangan berarti belum merdeka,” kata Don.

Don mengaku mendapat mandat dari Prabowo Subianto untuk turun ke lapangan mengetahui kondisi para petani saat ini. Sebelumnya ia berkeliling di hampir 400 lebih pasar tradisional mendengarkan keluhan dan kebutuhan masyarakat pasar. Hingga merambah ke petani, nelayan dan kaum marginal lainnya.