SD Muhammadiyah 1 Solo Kumpulkan Donasi Rp 38 Juta untuk Korban Banjir Sumatra

SOLO (Soloaja.co) – Musibah banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara telah menggerakkan hati keluarga besar SD Muhammadiyah (SDM) 1 Solo. 

Melalui program peduli kemanusiaan yang berkemajuan, Lazismu Kantor Layanan SD Muhammadiyah 1 Solo berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 38.611.000.

Donasi ini bersumber dari kontribusi para siswa, guru, dan tenaga kependidikan di sekolah yang berdiri sejak tahun 1935 tersebut.

• Gubernur Jateng: Kolaborasi dengan Media Kunci Pembangunan Daerah
• Solidaritas Kemanusiaan, Kodam IV/Diponegoro Kirim 40 Truk Bantuan ke Sumatera

Kepala SDM 1 Solo, Sri Sayekti, menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme warga sekolah.
“Alhamdulillah, antusiasme warga sekolah sangat luar biasa. Terima kasih, ini bukti bahwa Pendidikan karakter berproses sejak dini dan kepedulian sosial telah tertanam kuat dalam sanubari warga sekolah,” ujar Sayekti, Selasa (9/12/2025).

Wujud Nyata Pendidikan Karakter

Sekolah yang berbasis karakter religius dan berbudaya ini berharap aksi kemanusiaan ini dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lain untuk memperkuat budaya peduli sesama. 

Donasi tersebut diserahkan untuk membantu korban Bencana Hidrometeorologi di Sumatra.
Sayekti menekankan bahwa aksi penggalangan dana ini merupakan wujud nyata penerapan karakter, tidak hanya berhenti di ruang kelas.

• Cari Pengganti Sawit? Ini 5 Minyak Goreng Terbaik untuk Memasak
• Audiensi Dengan Dishub, Bajaj Maxride Bidik Solo, Tawarkan Ribuan Lapangan Kerja

“Pendidikan karakter tidak berhenti di ruang kelas, tetapi juga diwujudkan dalam aksi nyata. Aksi ini sekaligus menjadi bukti bahwa solidaritas tak pernah padam, terutama ketika musibah datang menimpa saudara sebangsa,” bebernya.

Salah satu siswa, Azza Althafunnisa, mengaku sedih melihat video anak-anak seusianya yang harus bertahan di tenda pengungsian. "Semoga sedikit bantuan, bisa meringankan korban. Sisakan uang jajan sebanyak Rp 50 ribu untuk membantu sesama,” ucapnya, menunjukkan tingginya empati siswa.

Solidaritas masyarakat seperti ini menjadi kekuatan besar dalam proses pemulihan pascabencana. Lazismu SDM 1 Solo mengajak semua pihak untuk terus mengajarkan dan menumbuhkan kepedulian lewat donasi bagi korban bencana.