Kamis, 09 Oktober 2025 20:24 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
WONOGIRI (Soloaja.co) - Kehadiran Gubernur Jateng Ahmad Lutfi, Kamis pagi 9 Oktober 2025, menjadi momen yang tak terlupakan di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Wonogiri.
Bukan karena peninjauan progres pembangunan gedung baru oleh orang nomor satu di Jateng yang juga dikenal sebagai Bapak Disabilitas Jawa Tengah. Namun, karena air mata sang Gubernur yang menetes deras, tersentuh oleh sebait puisi dari seorang siswi berprestasi.
Siswi itu adalah Najwa Aulia Ayu Solehah, pelajar kelas 11 SLBN Wonogiri. Menjelang akhir kunjungan Luthfi, Najwa yang merupakan penyintas disabilitas netra akibat tumor otak ini, berjalan perlahan dihantar gurunya menghampiri Gubernur.
"Perkenalkan nama saya Najwa Aulia Ayu Solehah. Saya akan membawakan puisi berjudul 'Rindu Cahaya'," ucapnya lirih.
Puisi tersebut adalah karya Najwa sendiri. Ia mulai mencurahkan perasaannya lewat kata-kata setelah kehilangan penglihatannya di kelas 8. Tak disangka, puisi dengan diksi sederhana namun penuh makna yang ia bawakan itu mampu menyentuh relung kalbu Ahmad Luthfi, bahkan membuatnya berkali-kali mengusap bulir air matanya.
Air mata Luthfi tak terbendung saat Najwa membacakan bait-bait yang terasa begitu personal:
/Sudah bertambah kah keriputmu / Ayah masihkah kau nampak gagah / Bahumu yang kekar di setiap langkah / Pejuang nafkah tak kenal lelah / Sudah kering kah luka yang dulu marah / Oh, cahaya / Sudikah engkau menghampiriku sebentar saja / Kupinjam sinarmu / Aku rindu wajah ayah ibuku / Tak peduli bagaimana rupaku
Setelah Najwa menuntaskan puisinya, Ahmad Luthfi segera memberikan pelukan hangat kepadanya. Keduanya lantas terlibat dialog singkat, dari cerita sakit yang diderita Najwa hingga cita-cita luhurnya.
"Saya mau kuliah, di UNS (Universitas Sebelas Maret). Nanti mau jadi guru di sini (SLBN)," ujar Najwa penuh harap.
Mendengar impian Najwa, Ahmad Luthfi langsung menanggapi dengan serius. Ia berjanji akan mendukung penuh cita-cita Najwa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Apalagi Najwa adalah salah satu siswa berprestasi yang mewakili Jawa Tengah dalam lomba baca tulis puisi di ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N).
"Pintar sekali. Adik harus kuliah," kata Ahmad Luthfi sembari mengarahkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah, Sadimin, untuk segera mewujudkan mimpi Najwa.
Ditemui usai momen mengharukan tersebut, Najwa mengaku sangat senang bisa bertemu Ahmad Luthfi. Ia membenarkan bahwa puisi yang ia bawakan didedikasikan sepenuhnya untuk kedua orang tuanya. "Iya (untuk orangtua). Dulu saya bisa melihat tapi sekarang cuma bisa mendengar suara dan nafasnya," tutupnya.
Sekilas Tentang SLBN Wonogiri:
SLBN Wonogiri saat ini menaungi 156 siswa (85 SDLB, 42 SMPLB, 29 SMALB) dan juga dilengkapi dengan klinik terapi. Sekolah ini menyediakan berbagai program keterampilan (vokasional) mulai dari tata kecantikan/salon, tata busana, tata boga, otomotif, komputer, pertukangan, pertamanan, hingga perikanan. Klinik terapi yang tersedia meliputi terapi wicara, edukasi, sensori integrasi, okupasi, dan psikoterapi.
Bagikan