Ekspor
Selasa, 30 Agustus 2022 22:25 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
JAKARTA (Soloaja.co) - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) / Indonesia Eximbank berkolaborasi dengan beberapa asosiasi/organisasi perempuan seperti Kongres Wanita Indonesia (Kowani), Pertiwi Indonesia, Sisternet by XL Axiata, Dharma Wanita Kementerian Keuangan RI, Sisterhood Kementerian Luar Negeri RI dan Dharma Wanita TNI menggelar webinar dengan tema “Perempuan dalam Kemerdekaan Berkreasi dan Berkarya di Kancah Global”, secara daring, Selasa 30 Agustus 2022.
"Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari Community Development for Women Empowerment yang diresmikan oleh Menteri Keuangan RI pada tanggal 20 Mei 2022, bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Dengan terselenggarannya webinar ini diharapkan dapat menambah wawasan para pelaku UMKM perempuan sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan daya saing produk guna menghasilkan produk yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan,” ujar Direktur Eksekutif LPEI Riyani Tirtoso .
Webinar ini bertujuan memberikan inspirasi bagi masyarakat untuk memberikan kesempatan yang setara dengan membuka akses pekerjaan dan pendampingan bagi para perempuan dan kaum difabel.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI, Putri Kuswisnuwardhani mengatakan bahwa Indeks Pembangunan Gender (IPG) Indonesia terus mengalami peningkatan dari 90,99 pada tahun 2018 menjadi 91,27 di tahun 2021. IPG yang mendekati 100 itu secara jelas mengindikasikan bahwa semakin kecil kesenjangan pembangunan antara laki-laki dan perempuan dibandingkan masa lalu dimana perempuan hanya menjalankan rutinitas domestik. Saat ini kaum perempuan juga turut aktif di ruang publik, berkontribusi sesuai minat dan bakatnya.
"Melalui bantuan teknologi, perempuan pelaku usaha perlu melihat ekonomi dunia yang artinya mempunyai produk tidak hanya untuk Indonesia tapi harus mampu merebut pasar internasional," tutur Putri.
Webinar ini menghadirkan empat narasumber inspiratif yang telah sukses mengharumkan nama Indonesia di kancah global melalui produk-produk yang berwawasan lingkungan seperti Fashion Art Accecories dengan designer Rinaldy A.Yunardi, serta narasumber lainnya dengan latar belakang profesi sebagai fashion designer yaitu Adrie Basuki serta Sean dan Sheila.
Rinaldy A. Yunardi memaparkan pengalaman merintis bisnis aksesoris ketika sedang menjadi seorang marketing untuk sebuah produk aksesoris. Selama menjadi marketing, ia belajar seluk-beluk tentang aksesoris dan fokus mengembangkan bisnis ini hingga karyanya diminati dan dikenakan oleh berbagai artis internasional seperti Lady Gaga, Taylor Swift dan Madonna.
Sementara narasumber lainnya Adrie Basuki adalah seorang desainer yang mengangkat kain perca sebagai sebuah karya #LokalyangMendunia yang berawal dari kepedulian Adrie Basuki terhadap isu lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, hingga ia memiliki gagasan membentuk kampung perca pada tahun 2018.
Sharing session ini kemudian ditutup dengan narasumber yang sudah menggarap pasar fashion mancanegara yakni Sean dan Sheila. Pasangan desainer muda yang sukses mengharumkan Indonesia melalui karya fashionnya melalui “Paris Fashion Week” pada tahun 2017 dan 2022.
“Dibalik kesuksesan ini, kami melibatkan dan memberikan ruang bagi para kaum difabel untuk berkarya serta kami ingin menunjukkan bahwa di tengah keterbasan yang ada, kaum difabel dapat ikut berkontribusi melahirkan produk yang bisa dikenal sampai ke luar negeri," ujar Sheila.
Negara hadir melalui peran LPEI/Indonesia Eximbank dalam program peningkatan ekspor Indonesia, termasuk menyediakan pembiayaan, penjaminan, asuransi dan jasa konsultasi, yang dapat dimanfaatkan para pelaku usaha berorientasi ekspor untuk meningkatkan kapasitas dan jangkauan pasar produk ekspor.
Sesi webinar ini pun menyimpulkan betapa pentingnya peran kaum perempuan yang menginspirasi dan memberikan pengaruh positif terhadap pelaku usaha kreatif seperti empat narasumber tersebut, hingga sukses mengantarkan karya anak bangsa Indonesia mencapai panggung fashion dunia.
Bagikan