Jalan Kaki Pagi vs Sore: Waktu Terbaik untuk Efektivitas Penurunan Berat Badan

JAKARTA - Jalan kaki sebagai upaya untuk menurunkan berat badan adalah suatu cara yang menyenangkan dan mudah dilakukan untuk menjaga berat badan sekaligus meningkatkan mood Anda. Setiap langkah yang Anda ambil saat berjalan kaki tidak hanya dapat membakar kalori tapi juga membangkitkan semangat. Oleh karena itu, baik itu jalan kaki secara cepat di pagi hari atau jalan santai saat sore hari sama-sama penting untuk dilakukan.

Saat Anda ingin menurunkan berat badan dengan rutin berjalan kaki, Anda mungkin bertanya-tanya apakah lebih bermanfaat untuk melakukannya di pagi atau sore hari. Seperti yang dilansir dari Times of India, kedua waktu tersebut sebetulnya memiliki keunggulan uniknya masing-masing dan dapat berkontribusi secara signifikan terhadap penurunan berat badan.

Namun, pilihan terbaik dari kedua pilihan tersebut tentu bergantung pada preferensi pribadi, gaya hidup Anda, dan respon tubuh Anda saat melakukan aktivitas olahraga.

• 8 Cara Membangun Karier Tanpa Privilege Orang Tua
• PT Biomasa Jaya Abadi Raih Penghargaan Bea Cukai Sebagai Penghasil Devisa Ekspor Terbesar di Gorontalo
• Bau Ketiak Sedang Viral, Ini Bahan-bahan Alami Mencegahnya

Jalan Kaki di Pagi Hari Mampu Memulai Metabolisme Tubuh

Jalan kaki di pagi hari memberikan awal yang segar untuk hari ini, memberikan suasana yang positif, serta meningkatkan metabolisme Anda sejak awal. Selain itu, memulai hari dengan jalan cepat juga akan meningkatkan detak jantung dan metabolisme sehingga tubuh akan membakar kalori dengan kecepatan tinggi sepanjang hari.

Peningkatan sejak awal hari ini tidak hanya meningkatkan pembakaran kalori tapi juga meningkatkan suasana hati dan tingkat energi Anda. Hal itulah yang membuat Anda jadi semakin produktif.

Tidak hanya itu, jalan kaki di pagi hari akan membuat Anda lebih disiplin, karena kecil kemungkinan Anda akan terganggu dengan tuntutan tidak terduga pada hari itu.

Jalan kaki di pagi hari juga bermanfaat untuk ritme sirkadian. Dengan melakukan aktivitas fisik di pagi hari, Anda dapat membantu mengatur jam internal tubuh yang akan berdampak baik pada pola tidur dan kesehatan secara menyeluruh,

Suhu saat pagi hari yang lebih sejuk akan membuat aktivitas Anda jadi lebih nyaman. Kombinasi udara segar, olahraga, dan cahaya alami di pagi hari dapat menyegarkan tubuh dan pikiran sehingga mampu memberikan suasana positif untuk sisa hari Anda.

Jalan Kaki di Sore Hari Membantu Menghilangkan Stres

Setelah seharian bekerja atau beraktivitas lainnya, jalan kaki di sore hari akan membantu Anda untuk melepas penat dan stres. Jalan kaki setelah kerja akan membantu meredakan ketegangan yang menumpuk di hari tersebut dan memberikan waktu istirahat secara mental yang menjadikannya cara sempurna untuk perpindahan antara kesibukan sehari-hari dengan malam yang lebih santai.

Jalan-jalan sore hari dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah kebiasaan ngemil di malam hari. Selain itu, jalan santai setelah makan malam akan membantu tubuh memproses makanan serta mengurangi godaan untuk mengonsumsi camilan tidak sehat sebelum tidur.

Bagi Anda yang sering kesulitan meluangkan waktu di pagi hari dan merasa lesu di pagi hari, Anda bisa mencoba jalan santai saat sore hari karena lebih fleksibel dan praktis. 

Mana yang Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?

Jalan pagi dan sore hari sama-sama bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Akan tetapi, keefektifannya akan tergantung pada seberapa cocok aktivitas tersebut dengan rutinitas dan respon tubuh Anda.

Penting untuk diingat bahwa konsisten sangat penting untuk menurunkan berat badan. Jadi, terlepas dari apakah Anda memilih berjalan kaki di pagi atau sore hari, faktor yang paling penting adalah dengan rutin melakukannya. 

• Panduan Aman Jadi Lender di Fintech P2P Lending agar Terhindar dari Kerugian
• Ingin Cepat Kaya? Hindari 12 Kebiasaan Sepele Ini
• Industri Olahraga Berperan Strategis Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Itu tadi penjelasan tentang jalan kaki pagi hari vs sore hari dan manakah yang lebih berdampak untuk menurunkan berat badan.

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 27 Agt 2024