Masjid Sriwedari
Jumat, 07 April 2023 10:39 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
SOLO (Soloaja.co) - Taman Sriwedari merupakan Komplek Taman yang diperuntukkan sebagai taman hiburan rakyat yang tenar pada jamannya.
Taman Sriwedari dahulu dikenal sebagai Taman Raja, Istilah "Sriwedari" sendiri berasal dari Serat Arjunasasra. Dalam serat itu disebutkan bahwa Taman Sriwedari merupakan taman buatan milik Prabu Arjunasasra yang memiliki keindahan layaknya taman surga.
Untuk itu Pemerintah Surakarta dari UPTD Kawasan Wisata menggelar Gebyar Bakdan Ing Sriwedari, sebagai salah satu program untuk mengembalikan keceriaan tersebut.
"Sebagai kota yang sarat akan budaya, Solo memiliki beberapa tradisi memperingati lebaran yang beragam. Salah satu rangkaian acara yang di gelar adalah Gebyar Bakdan Ing Sriwedari yang berlangsung selama 20 hari, dan dimulai dari tanggal 11-30 april 2023.
Tanggal 11 april 2023 sebagai pembuka acara di mulai dengan tradisi malam selikuran." Ungkap Reifatma, panitia Bakdan Ing Sriwedari.
Disampaikan Rei, tradisi malam selikuran merupakan salah satu wajah islam nusantara yang mewarnai semangat akulturasi Islam Jawa.
Tahun ini malam selikuran akan di laksanakan dengan acara pengajian akbar Bersama K.H Gus Muwafiq dan Sriwedari bersholawat Bersama Majelis Dzikir Njeng Sunan, prosesi kirab malam selikuran pun akan di laksanakan untuk melestarikan yang di laksanakan Sunan Pakubuwono ke X dengan melakukan boyong kenduri dengan menghadirkan hajat tumpeng sewu, selain itu aka nada Bergodo korp music Tamtomo, Jayek Astro, Prawiro Anom, Surogeni, Joyosuro, Doropati, Ulam, Santi Suoro.
Tumpeng sewu sendiri melambangkan jika ini adalah malam seribu bulan dan ini menjadi tradisi menyambut malam lailatul qodar kirab akan di laksanakan dari kraton menuju taman sriwedari kemudian akan di lanjutkan dengan tradisi pembacaan syahadad kures dan pembacaan sejarah malam selikuran.
Prajurit Kasunanan Surakarta melakukan kirab dengan membawa pedang, tombak, serta diikuti para punggawa kraton dan abdi dalem yang akan membawa tumpeng sewu dan membawa lampu ting (lentera).
Perjalanan dimulai dari Kori Kamandungan dan berakhir di Kebonraja taman Sriwedari, dilanjut dengan pengajian akbar dan sriwedari bersholawat.
Di tanggal-tanggal berikutnya, Tanggal 12-21 April 2023 akan ada hiburan musik pada sore hari, selain itu di event ini penyelenggara melaksanakan Sriwedari Food Festival serta Sriwedari Shopping Day.
Selain itu setiap pengunjung berkesempatan mendapat kupon yang akan diundi dan mendapatkan hadiah emas antam ,kegiatan lainya ada pelatihan make up gratis dan juga pelatihan dari crafter by Solo Art Market. Selain itu aka nada live mural dari Bersama Ruang Atas setiap Sore by Solo Is Solo.
Untuk isian acara selain hiburan, workshop akan ada singing competition make up competition serta lomba mewarnai yang paling menarik pada kegiatan ini adanya Horseback Archery yang di ikuti atlet dari luar kota Gladden Jemparing dimana komunitas ini juga berada di Kawasan Sriwedari.
Pada tanggal 22-30 April 2023 akan dihibur band band besar di antara lainnya ada Owah geerband, Mcpr, The Flash band, The Dalgaddo, Bapershop, Hunky Dory, New Puspita dan guest star dari jogja NDX AXA.
"Acara ini melibatkan lebih dari 100 talent yang akan menghibur. dengan banyaknya komunitas seni dan talent pada event event ini, penyelenggara juga bekerja sama dengan aplikasi showbuzz yang akan membantu teman teman talent vendor dapat saling terhubung dengan pihak pencari Diharapkan event ini, dapat menjadi event tahunan dan dapat menghidupkan Sriwedari Kembali." Ungkap Rei.
Bagikan