Gubernur Jateng
Kamis, 02 Oktober 2025 15:51 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
BREBES (Soloaja.co) - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, meresmikan ruas Jalan Bumiayu-Salem di Kabupaten Brebes, Kamis (2/10/2025). Pembangunan jalan ini merupakan wujud perhatian Pemprov Jateng atas inisiatif masyarakat yang sebelumnya tergerak untuk memperbaiki sendiri jalan yang rusak parah tersebut.
Proyek preservasi ini menelan anggaran sebesar Rp 1,95 miliar, mencakup titik KM 133+900 hingga KM 134+900. Perbaikan dimulai sejak Juni 2025 dan berhasil rampung 100 persen pada 27 September 2025.
Warga Sambut Jalan Mulus: "Transportasi Jadi Lebih Cepat"
Ruas jalan Bumiayu-Salem adalah akses utama bagi masyarakat Brebes Selatan, khususnya menuju Kecamatan Salem yang berada di wilayah perbukitan. Sebelumnya, kondisi jalan sangat memprihatinkan, dengan variasi kerusakan dari ringan hingga berat.
Warga setempat menyambut gembira peresmian jalan yang kini mulus tersebut. Istiqomah, salah seorang warga, mengaku jalan yang lama rusak sering memicu kecelakaan.
“Dulu rusak parah, banyak orang jatuh. Perbaikannya lumayan lama dinanti, tapi sekarang sudah mulus. Transportasi jadi lebih cepat, rasanya enak sekali,” katanya lega.
Senada dengan itu, warga lain, Singgih Prabowo, juga merasa terbantu. Ia berharap perbaikan bisa berlanjut. “Alhamdulillah sekarang sudah bagus. Jalan yang diperbaiki sekitar 1 kilometer, kalau bisa lebih panjang lagi karena masih ada bagian yang rusak. Terima kasih Pak Gubernur, semoga ke depan makin panjang lagi jalan diperbaiki,” harapnya.
Infrastruktur Jalan Jadi Prioritas Guna Dukung Pangan dan Mobilitas
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Luthfi. Ia menekankan bahwa infrastruktur jalan menjadi prioritas utama.
“Alhamdulillah jalan sudah dikerjakan. Prioritas kita memang infrastruktur jalan, karena ini menyangkut mobilitas orang, barang, sekaligus mendukung ketahanan pangan,” kata Ahmad Luthfi.
Kepala DPUBMCK Pemprov Jateng, Hanung Triyono, menjelaskan bahwa meskipun rehabilitasi terakhir hanya mencakup 1 km, kondisi keseluruhan jalan Bumiayu-Salem kini sudah dikategorikan mantap.
“Jalan ini menghubungkan Bumiayu ke arah Salem dan Cilacap. Potensinya besar, termasuk untuk wisata alam,” ujar Hanung. Ia menambahkan, setelah bencana pada tahun 2018, Pemprov sudah mengerjakan 8,4 km. Meskipun demikian, ia mengingatkan pengguna jalan untuk tetap berhati-hati saat melintasi jalur di Gunung Lio.
Hanung memastikan bahwa pembangunan jalan akan terus berlanjut secara bertahap. Saat ini, kondisi jalan provinsi di Jawa Tengah sudah mencapai 94 persen mantap, sementara sisa 6 persen yang rusak menjadi tantangan yang harus segera ditangani. Pembangunan infrastruktur ini merupakan salah satu program prioritas yang digagas Gubernur Ahmad Luthfi bersama Wakil Gubernur Taj Yasin.
Bagikan