Warga Playen Lokasi Syuting Film KKN di Desa Penari Difasilitasi MD Picture Nonbar
YOGYAKARTA (Soloaja.co) - Sebanyak 130 orang warga desa Ngleri kecamatan Playen, Gunungkidul, diboyong ke kota Jogjakarta untuk nonton bareng Film KKN di Desa Penari.
Mereka adalah para pemain figuran dan warga desa yang menjadi lokasi syuting film yang saat ini menjadi film horor paling laris sepanjang masa.
Warga diberangkatkan dengan tiga bus menuju CGV Hartono Mall, Sleman Yogyakarta, Minggu 29 Mei 2022.
- Seminar Pra Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 'Internasionalisasi Gerakan Muhammadiyah'
- IKA UNS Gelar Silaturahmi dan Halal Bihalal 2022
Tiba di CGV Hartono Mall Yogyakarta pada pukul 14.30 WIB Para figuran dan warga desa Ngleri ini terlihat senang, antusias dan bergegas masuk ke teater 1 CGV.
Ditemui di lounge CGV Hartono Mall Yogyakarta, salah satu pemeran figuran Subardo (52) mengungkapkan rasa senang dan bangga bisa melihat film KKN di Desa Penari di bioskop.
“Senang dan bangga sekali. Syuting cuma beberapa hari tapi di tempat kami lama prosesnya. Produksinya di desa sekitar 18 hari, dengan persiapan ya satu bulanan lamanya,” kata Subardo yang didampingi istrinya yang menjabat sebagai Kepala Dukuh Ngluweng, Ngleri, Istri Rahayu.
- Creator Hitzz Berbagi Tips Punya Akun Centang Biru, Ternyata Ini Ketentuannya
- Berkah Bulan Syawal, Anggota Polres Sukoharjo Dapat Hadiah Umroh dari Kapolres Sukoharjo
Salah satu tokoh masyarakat di Ngleri ini menjelaskan, pemain figuran yang mendukung film KKN di Desa Penari ada sekitar 50 orang, termasuk dirinya yang berperan sebagai salah satu hantu di film tersebut.
“Kami bangga sekali bisa ikut nonton di bioskop, saya ikut jadi figuran jadi salah satu hantu. bangga dan senang sekali melihat filmnya,” ujarnya.
Subardo mengatakan setelah mendapat kabar bahwa film ini sudah tayang di bioskop, semua warga penasaran dan bingung karena di desa mereka tidak ada gedung bioskop.
- Yudith Meriahkan Panggung Taman Sunan Jogo Kali, Gus Nabil Sebut Kebangkitan Ekonomi Warga Pinggiran
“Semua warga pengennya nonton, karena banyak warga yang belum pernah nonton bioskop, maklum orang dusun, di sana juga tidak ada bioskop,” ungkapnya.
Hingga datang kabar dari pihak MD Picture bahwa figuran dan warga akan diboyong untuk nonton bareng di bioskop, semua warga langsung antusias dan tidak sabar menunggu waktu nobar.
- Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Sekaligus Penyerahan Bantuan Kacamata dan Santunan Anak Yatim
- Prof Jamal Sebut Teknik Sipil UNS Prodi Terbaik Di Indonesia
Kepala Dukuh Ngluweng, Ngleri, Playen, Gunungkidul, Istri Rahayu menambahkan pihaknya mendapat kabar diajak nonton bareng dan difasilitasi pihak oleh MD Picture sekitar 4 hari yang lalu.
“Mewakili warga dusun kami mengucapkan terima kasih sekali pada MD Picture yang telah memfasilitasi kami beserta warga secara gratis, kami juga berterima kasih pada kru fim KKN di Desa Penari. Ini pengalaman baru bagi kami warga dusun,” kata Istri.
Diketahui film KKN Desa Penari hingga hari ini menempati posisi sebagai film terlaris sepanjang masa.
MD Picture memfasilitasi dua rombongan nonbar, yakni pemain figuran dan warga desa Ngleri yang menjadi lokasi syuting film KKN di Desa Penari, dan satu lagi kelompok difabel Yayasan Matahatiku Budaya Mandiri, pada Sabtu 28 Mei 2022.