SOLO (Soloaja.co) - Kemeriahan Taman Sunan Jogo Kali di Pucang sawit Solo makin membahana dari hari ke hari. Bantaran sungai Bengawan Solo yang dulu kumuh dan gelap, kini disulap jadi taman bermain, hiburan dan bazar kuliner yang membangkitkan perekonomian masyarakat bantaran atau disebut Girli (pinggir kali).

Selasa 24 Mei 2022 malam kemarin, makin meriah dengan kehadiran Yudith Nuraini, penyanyi bersuara yahud, mantan backing vokal Maestro Didi Kempot.

Pemilik lagu 'Kreteg Bacem' ini membius warga yang hanyut dalam iringan musik dangdut 'Konco Kenthel'. Dalam waktu dekat Yudith juga siap melaunching lagu baru, namun masih dirahasiakan.

• Buka GPDRR 2022 di Bali, Jokowi Komitmen Upaya Pengurangan Resiko Bencana di Indonesia
• Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMS Tembus Beasiswa University of Birmingham UK

Tak hanya sendirian, Yudith juga ditemani Ayub penyanyi asal Papua yang fasih menyanyikan lagu Didi Kempot. Dan yang tak kalah istimewa ada kesempatan duet Yudith bersama Pak Rudy, sapaan FX Hadi Rudyatmo, mantan walikota yang menginisiasi Taman Sunan Jogo Kali.

Juga satu lagi 'Bintang Tamu' istimewa, yakni Gus Nabil, Ketua Umum Pagar Nusa yang juga anggota DPR-RI dari Fraksi PDIP.

"Ini benar-benar menarik dan sukses, ide kebangkitan ekonomi pinggir kali, menghidupkan kembali semangat wong cilik untuk berkarya dan bangkit secara ekonomi setelah diterpa pandemi." Ungkap Gus Nabil.

Sebelumnya Gus Nabil juga pernah mengusung sebuah pertunjukan spektakuler bertajuk Suluk Musyahadah Cinta di Taman Sunan Jogo Kali. Dengan menampilkan Gus Sastro Adi mantan personil Power Metal, Wafiq Azizah dan NULight Orkestra.

• Going Global, PGN Pertamina dan Afiliasi SK E&S Teken Kerjasama Jual Beli LNG Internasional
• Kaum Ibu warga Senden Dukung Siapkan Makanan Untuk Satgas TMMD Kodim 0726/Sukoharjo

"Saya sangat mendukung sekali ide ini, ini benar-benar taman untuk rakyat, tidak ada tiket masuk, makanan lengkap enak dan murah, fasilitas lengkap ada taman bermain, toilet bersih, dan panggung pertunjukan yang dilengkapi sound sistem berkualitas," tandas Gus Nabil.

Pak Rudy yang kerap menemani setiap pertunjukan musik yang tengah digelar merasa bangga bisa menghadirkan Taman Sunan Jogo Kali.

Tak hanya membangkitkan ekonomi sekitar Girli Taman Sunan Jogo Kali saya, tapi juga masyarakat UMKM lainnya. Seperti dekorasi, kerajinan bambu yang dijadikan asesoris panggung.

"Kami ingin kampung Girli ini Rejo (ramai). Sejak bulan puasa kemarin tempat ini tidak pernah sepi, pertunjukan musik setiap hari ada, dengan panggung tematik. Bulan ini dikaitkan dengan hari raya lebaran dan hari kebangkitan Nasional. Bulan depan kita siapkan bulan Bung Karno, selalu ada yang baru untuk masyarakat," pungkas Rudy.