Mentan Andi Amran Tinjau Operasi Pasar Pangan Murah di Kantor Pos Solo
SOLO (Soloaja.co) – Untuk memastikan kelancaran program Operasi Pasar (OP) pangan murah, Menteri Pertanian Andi Amran turun langsung meninjau pelaksanaannya di Kantor Pos Solo pada Selasa, 11 Maret 2025.
Dalam kesempatan tersebut, ia didampingi oleh Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia, Tonggo Marbun, serta berinteraksi dengan masyarakat yang tengah membeli kebutuhan pokok di lokasi.
Menurut Andi Amran, operasi pasar ini digelar untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau, terutama selama bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri 2025. Program ini telah berlangsung sejak 24 Februari 2025 dan akan terus berjalan hingga 29 Maret 2025.
- Tanpa Biaya, BRI Hadirkan Mudik Gratis 2025 untuk Ribuan Warga
- Berbagi Keberkahan Ramadan, BRI Group Salurkan 100.000 Bantuan Paket Sembako ke Warga
"Operasi pasar ini digelar untuk memastikan masyarakat mendapatkan harga pangan yang lebih murah, di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET)," ujar Amran.
Ia menambahkan bahwa saat ini terdapat 1.050 gerai Pos Indonesia di seluruh Indonesia yang ikut serta dalam operasi pasar ini. Gerai-gerai tersebut mendistribusikan bahan pangan dengan harga lebih terjangkau sebagai bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan.
Berbagai bahan pokok dijual dengan harga di bawah HET, di antaranya beras SPHP Rp12.000/kg, gula pasir Rp15.000/kg, daging ayam ras beku Rp34.000/kg, bawang putih Rp32.000/kg, daging kerbau beku Rp75.000/kg, dan minyak goreng Minyakita Rp14.700/liter.
- Presiden Prabowo Buktikan Komitmen, Swasembada Pangan dan Air Makin Nyata
- BRI Salurkan Rp32,8 Triliun Demi Memenuhi Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat di Hari Raya
Andi Amran menegaskan bahwa langkah ini merupakan strategi pemerintah untuk menekan harga pangan dan mencegah lonjakan harga yang tidak wajar, terutama menjelang Hari Raya Idulfitri.
Sementara itu, Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia, Tonggo Marbun, menegaskan bahwa keterlibatan Pos Indonesia dalam operasi pasar ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
"Kami memiliki infrastruktur dan kapabilitas logistik untuk mendukung kelancaran operasi pasar ini, sehingga masyarakat dapat memperoleh bahan pangan dengan harga yang terjangkau menjelang Ramadan," katanya.
- Prof. Dr. KPA Henry Indraguna Tanggapi Sindiran Putra Mahkota Keraton Solo: Panggilan Agar Republik Kembali Berpihak pada Rakyat
- BRI Dukung Ekonomi Rakyat, KUR Rp27,72 Triliun Tersalur dalam 2 Bulan
Pos Indonesia sendiri memiliki sekitar 4.800 jaringan di seluruh Indonesia yang didukung oleh ribuan armada dan SDM berpengalaman. Dalam program ini, 1.050 gerai Agri Pos turut mendistribusikan pangan murah, dengan 265 gerai berada di Jawa Tengah dan DIY, serta 22 gerai khusus di Kota Semarang.
Dengan adanya operasi pasar ini, diharapkan stabilitas harga dan ketersediaan pangan selama Ramadan dan Idulfitri 2025 dapat tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah serta merayakan hari raya dengan lebih tenang.