Kisah Cinta, Kejujuran dan Kesetiaan Dalam Sudamala : Dari Epilog Calonarang di Pura Mangkunegaran
SOLO (Soloaja.co) - Suasana sakral menyeruak saat tarian dan doa dengan dupa dupa dilakukan oleh pemangku agar pertunjukan sukses dan berhasil. Seketika membuat penonton larut suasana.
Semua mata tertuju pada panggung kecil yang ada ditengah arena pementasan Sudamala : Dari Epilog Calonarang Satu Dalam Cita, di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo, Jumat 23 Juni 2023.
- Mohamad Toha Ajak Aktifis Muda Menjiwai Semangat Empat Pilar Kebangsaan
- Pergelaran Endahing Budoyo Larasing Campursari Sajikan Fragmen Bersama Para Maestro di Taman Budaya Jawa Tengah
Dengan permainan cahaya dan efek yang apik, ditambah alunan musik khas Bali dari kelompok Gamelan Yuganada menambah sakral dan syahdu pertunjukan 'Sudamala', kolaborasi dari Titimangsa, Pura Mangkunegaran dan Katadata.
"Event ini tantangan dalam kekaryaan bersama. Bagaimana mewujudkan jembatan dam ruang seni agar lebih berkhrisma." Ungkap Happy Salma, duet Produser bersama Nicolas Saputra.
- LAI Gelar Jambore Anak Nasional di Kota Solo
- Patjarmerah Solo Simpul Kolaborasi dan Gotong Royong Literasi
Mengisahkan Walu Nateng Dirah, ratu Kerajaan Dirah, salah satu kerajaan dibawah Airlangga Raja Kediri. Masalah muncul saat putrinya Ratna Diah Manggali menikah dengan Mpu Bahula, karena ternyata Mpu Bahula punya tujuan mencuri Pustaka yang menjadi sumber kekuatan Walu Nateng Dirah.
Atmorfer Bali dikuatkan dengan bahasa yang digunakan adalah bahasa Kawi dengan logat Bali. Masing-masing tokoh pun menunjukkan dialog khas.
- Polres Sukoharjo Gelar Pelatihan BHD kepada Santri Ponpes Azzayadiy
- Fitur Bagikan Alamat Tokopedia Catat Peningkatan Naik 70 %, Kirim Hampers dan Kado Jadi Lebih Mudah
"Pertunjukan Calonarang ini mengandung 3 aspek tujuan, yakni sebagai tontonan dengan mengedepankan tarian, musik dan artistik, Calonarang sebagai tuntunan dengan sejarah kasusastran dan harmonisasi. Lalu Calonarang sebagai ruwatan yakni upaya berbenah diri, memahami, kesetiaan dan kejujuran." Kata Jro Mangku Serongga, sutradara.
Mengulang sukses pentas pertama di Gedung Arsip Nasional Jakarta pada September 2022, pentas di Pura Mangkunegaran terasa lebih sakral dengan melibatkan 402 seniman.
- Kompolnas Award, Kapolri Sigit Tegaskan Polri Siap Menjadi Organisasi Modern Yang Adaptif, Mengayomi dan Tidak Anti Kritik
- Favehotel Solobaru Dukung Program Kampung Iklim Serahkan 50 Bibit Kelapa Genjah
Pentas ini berdurasi 2 jam, yang dipentaskan selama tiga hari berturut-turut Jumat - Minggu (23-25/6/2023). Selain pentas, juga ada Pasar Kangen, Royal Heritage Dinner, Sudamala Tour dan Lokakarya.
Pemberdayaan UMKM dalam Pasar Kangen ini juga yang membuat sejumlah pelaku usaha ikut mensponsori event akbar ini, seperti BCA yang sangat mendukung kemajuan UMKM. Juga dari Tiktok yang saat ini gencar mendukung e-commerce melalui Tiktok shop.