Embarkasi Solo Pulangkan 8 Calon Haji Karena Sakit Tua
BOYOLALI (Soloaja.co) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Donohudan Solo terpaksa memulangkan 8 jemaah calon haji (calhaj) ke daerah asalnya lantaran mengalami demensia yakni sakit karena tua seperti buyuten dan pikun.
Namun ada satu calhaj diantaranya yang dipulangkan namun masih ada peluang untuk tetap berangkat.
- Gus Nabil Haroen : Pancasila sebagai Nilai Utama Kekuatan Nasionalis dan Religius Indonesia
- UNS Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global
"Ada 8 jemaah (dipulangkan ke daerah asalnya, red). Yang satu masih dimungkinkan diberangkatkan di gelombang 2," kata Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, Kamis 1 Juni 2023.
Para jemaah yang dipulangkan tersebut karena dari hasil pemeriksaan akhir kesehatan di Asrama Haji Donohudan, ke-8 jemaah itu dinilai tak layak terbang. Sebagian besar karena mengalami demensia berat dan berangkat haji tanpa pendamping.
Para calon haji tersebut telah dijemput pihak keluarga dan petugas haji daerah untuk dipulangkan.
- Urus Asuransi Kematian PNS Lebih Mudah Dengan Taspen One-hour Online Service
- Revisi Perdes Berjo Masuk Tahap Akhir, Poin Penting Soal AD/ART dan Bagi Hasil
Lebih lanjut Gentur mengemukakan, sampai Rabu pagi, ada enam Calhaj yang menjalani perawatan. Rinciannya tiga Calhaj dirawat di RSUD dr Moewardi Solo, dua jemaah dirawat di RS TNI AU dan satu jemaah menjalani observasi di Asrama Haji Donohudan (AHD) Ngemplak.
Sedangkan jemaah yang masuk Embarkasi sampai Rabu siang ini sudah 23 kloter dengan jumlah 8.231 jemaah. Kloter 24 dari Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Magelang. Jemaah yang sudah diberangkatkan ke Arab Saudi sudah 21 kloter lebihb dengan jumlah 7.514 jemaah lebih.