SOLO (Soloaja.co) - Danrem 074/Warastrama Kolonel Inf Anan Nurakhman menggelar penanaman 10.000 pohon di sepanjang bantaran aliran sungai Bengawan Solo, meliputi kawasan Klaten, Sukoharjo, Solo dan Karanganyar. Penanaman yang dilakukan Danrem di empat titik tersebut dipantau melalui jalur Sungai Bengawan Solo, dengan menggunakan perahu karet.

"Itu dari Klaten, Sukoharjo, Surakarta dan ke Karanganyar. Harapannya kami bisa membawa penghijauan di sepanjang sungai bengawan Solo. Kami tahu bahwa erosi itu selalu mengancam. Sehingga, salah satunya dengan penghijauan ini. Jadi, kami tanam 10.000 pohon, bertahap kami akan penuhi hal tersebut," ujar Danrem 074/Warastarama Kolonel Inf Anan Nurakhman saat ditemui di bantaran Sungai Bengawan Solo Kamis, 29 Desember 2022.

• Dukung Tekan Angka Stunting, PLN dan Bale Rakyat Bagikan Puluhan Paket Alat Pencegahan Stunting di Solo
• Nataru Tahun Ini Terjadi Kenaikan Penumpang KA di Solo Capai Lebih dari 100 Persen

Bagi Kota Solo kegiatan penanaman ini salah satunya juga untuk mengejar terpenuhinya ruang terbuka hijau yang seharusnya mencapai 30 persen.

Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa membeberkan bahwa Kota Bengawan saat ini memiliki ruang terbuka hijau masih di bawah target, masih di bawah 30 persen.

"Untuk menambah ruang hijau yang masih yang harus 30 persen kami masih di bawahnya," kata Teguh.

Penanaman pohon tersebut diharapkan dapat memperkuat kawasan bantaran Sungai Bengawan Solo sebagai daerah resapan air. Teguh menegaskan bahwa untuk memenuhi target tersebut, Pemkot Solo tidak segan-segan untuk menambah tanaman lagi dengan kriteria yang lebih keras di tahun depan.

• Natal Bersama Umat Kristiani Unisri Bersama Pendeta Teddy Jefta
• Dukung Kemajuan Desa Kemuning, Tim P2AD UMS Latih Pengelola Web Wisata

"Kami mungkin tahun depan akan kami cari tanaman lagi yang agak lebih keras supaya kekuatannya serapan airnya bisa maksimal bila air naik kan sampai sini (sambil menunjuk lokasi bantaran sungai-red)," imbuh Teguh.

Sebelumnya, di Sukoharjo penanaman simbolis dilakukan Danrem, didampingi Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi dan Gusti Suryo Wicaksono (Penanggungjawab Pesanggrahan Langenharjo), Hipakad, FKPPI dan sejumlah ormas.

Disampaikan Dandim 0726/Sukoharjo, untuk wilayah Sukoharjo mendapat alokasi sebanyak 3500 pohon, yang ditanam di lima lokasi yaitu dimulai dari desa Parangjoro Grogol, Langenharjo Grogol, Kadokan Grogol, Kelurahan Bulakan Sukoharjo serta di dukuh Japanan, desa Palur Mojolaban.

• Viral Mainan Lato-Lato, Penjual di Pasar Gede Banyak Pembeli
• Indosat Ooredoo Hutchison Optimalkan Jaringan Selama Natal dan Tahun Baru

Kades Langenharjo Sunarwan menyatakan dukungan penuh dalam upaya penghijauan di bantaran Bengawan Solo dan siap mengerahkan warga untuk mendukung, menjaga dan merawat tanaman penghijauan.

“Desa Langenharjo merupakan salah satu wilayah terdampak banjir Bengawan Solo jadi kami siap mendukung program ini dan semoga dapat mengurangi dampak banjir di wilayah desa Langenharjo," ucap Sunarwan.