Minuman Energi Justru Bikin Ngantuk? Ini Penyebab yang Perlu Anda Tahu
JAKARTA — Banyak orang menyukai mengonsumsi minuman energi atau energy drink untuk memberikan dorongan tenaga dalam waktu singkat. Namun, hal yang harus diperhatikan adalah efeknya sering cepat hilang.
Setelah itu, Anda mungkin akan mengalami crash atau rasa lelah yang berlebihan. Hal ini bisa terjadi karena minuman berenergi memiliki kandungan gula dan kafein yang tinggi sehingga bisa mengacaukan kualitas tidur dan membuat Anda jadi semakin lelah.
- 5 Cara Pilih Platform Donasi Bencana Terpercaya Agar Tidak Tertipu
- Cara Cek dan Buat YouTube Music Recap 2025
- 8 Fandom K-POP yang Ikut Galang Dana Bantu Warga Terdampak Bencana Sumatra
Alasan Minuman Energi Bikin Cepat Capek

1. Dehidrasi
Minuman energi memiliki kandungan kafein yang tinggi sehingga bisa membuat tubuh Anda kehilangan banyak cairan dan menyebabkan dehidrasi.
Ciri-ciri dehidrasi ringan adalah urine berwarna gelap, mulut jadi kering, terasa lelah, sakit kepala, kram otot, dan haus.
2. Sugar Crash
Pada umumnya minuman energi mengandung gula tinggi seperti fruktosa, glukosa, atau sirup jagung fruktosa tinggi. Penelitian telah menunjukkan bahwa gula yang terkandung dalam minuman energi membuat gula darah naik tajam.
Seperti yang dilansir dari Verywell Health, usai gula darah naik tajam tubuh akan mengalami hipoglikemia reaktif, atau yang sering disebut sebagai sugar crash. Sugar crash adalah kondisi gula darah turun drastis usai konsumsi banyak karbohidrat.
Gejala sugar crash adalah lelah dan menurunnya kewaspadaan dan terjadi 1-2 jam setelah minum minuman berenergi.
3. Gejala Putus Kafein

Jika Anda sering mengonsumsi energy drink, maka Anda dapat mengalami kondisi caffeine withdrawal atau putus kafein ketika berhenti atau mengurangi konsumsinya. Gejala yang muncul inilah yang akhirnya membuat Anda sulit berhenti.
Gejala tersebut meliputi sulit fokus, capek dan mengantuk, mudah marah, sakit kepala, dan mual atau mengalami masalah pencernaan.
4. Toleransi Kafein
Kafein memicu adiksi atau kecanduan. Oleh karena itu, semakin sering Anda minum kafein, semakin tinggi toleransi tubuh Anda.
Itu artinya, Anda perlu dosis lebih banyak hanya untuk merasakan efek yang sama. Toleransi kafein dapat menyebabkan kantuk, sulit konsentrasi, dan lelah.
Karena tubuh sudah terbiasa, minuman energi lama-lama tidak lagi memberi dorongan tenaga, sehingga kamu tetap merasa capek.
5. Pola Tidur Terganggu

Minuman energi mungkin bisa membantu kamu tetap terjaga sementara, tapi dalam jangka panjang justru merusak kualitas tidur. Konsumsi kafein tinggi juga bisa menimbulkan gejala seperti mengantuk di siang hari, insomnia, sering terbangun di malam hari, dan tidur yang tidak nyenyak.
- Ironi Hari Guru dan Jatuh Bangun Usaha Pengajar di Daerah Tertinggal
- 6 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Akhir Tahun di Bandung
- Jangan Sampai Sakit Saat Liburan! Ini 7 Cara Jaga Kesehatan Ketika Traveling
Itu tadi beberapa alasan mengapa rutin konsumsi energy drink atau minuman energi justru bisa membuat Anda semakin merasa capek atau lelah.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 02 Des 2025
