SUKOHARJO (Soloaja.co) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengajak para santri untuk menjadi entrepreneur, bahkan saat ini Kemenparekraf sedang menggodok program santripreneur bersama PPMI Assalam untuk lebih memberdayakan para santri dan juga pondok pesantren kuat secara ekonomi.

"Kami mendukung para santri Assalaam untuk tidak takut berkreasi. Ada 3 hal yang harus dilakukan oleh Entrepreneurship, yaitu Inovasi, Adaptasi dan Kolaborasi," kata Sandiaga saat menghadiri IKMAS Fair Festival yang digelar dalam Peringatan Milad ke 40th PPMI Assalaam, Sabtu 6 Agustus 2022.

• Profesor Sutoyo, Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Pertama Asli Unisri Surakarta
• Road to Muktamar ke 48, Bukan Hanya Untuk Indonesia Muhammadiyah Juga Untuk Dunia

Sandiaga Uno menilai para santri punya potensi besar menjadi seorang entrepreneur berwawasan Islami. Disebutkan bahwa santri bisa mengembangkan produk-produk kreatif digital, seperti konten-konten podcast. sehingga konten podcast lebih mengarah ke rahmatan lil alamin.

Selain itu, Menteri juga bersilaturahmi dengan sesepuh dan pimpinan PPMI Assalaam. PPMI Assalaam bersinergi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mewujudkan Santri yang Kreatif dan berjiwa entrepreneurship.

Ada lebih dari 10.000 Alumni Assalaam dan tidak semuanya harus menjadi ustadz. Ada yang jadi akademisi dan banyak pula yang menjadi pengusaha. Penanaman jiwa wirausaha diberikan kepada santri PPMI Assalaam sesuai dengan poin ke-5 Karakter Dasar Santri PPMI Assalaam, yakni Berjiwa Pemimpin dan Entrepreneurship.

Pada kesempatan tersebut Sandiaga juga menandatangani prasasti JARIB fm IFF (IKMAS Fair Festival). Kunjungan dilakukan pada Sabtu (6/7) sembari memberikan motivasi kepada santri PPMI Assalaam.

• Sofyan Anif : Hari Spesial, UMS Kukuhkan 2 Guru Besar dan Penambahan Prodi Magister Teknik Informatika
• Kunjungi Sukoharjo dan Karanganyar, Mentan SYL Cek Persiapan Pengembangan Kelapa Genjah 1 Juta Batang

Ketua IKMAS (Ikatan Alumni Mahad Assalaam) Basith Adnan mengatakan Ikmas merupakan organisasi yang menghimpun Alumni Assalaam. “Alhamdulillah, di Milad ke 40th ini IKMAS ikut memeriahkan dengan menggelar berbagai acara, termasuk IFF. Di acara ini kami menyuguhkan berbagai produk kreatif dari Alumni-alumni Assalaam ” Terang Basith Adnan, Ketua IKMAS.

“Jiwa Entrepreneurship memang sudah kami tanamkan pada santri lewat berbagai program pendidikan. Boot IFF itu berisikan 44 stand produk kreatif para Alumni Assalaam. Mereka berkarya dan berkreasi sekaligus memberikan contoh pada adik-adik santri berwirausaha” Jelas Devi Hidayah Fajar, M.E.Syar selaku Kepala Humas PPMI Assalaam.