SOLO (Soloaja.co) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui penyelenggaraan KAI UMKM Fest 2025. Mengusung tema khas #RasadanKaryaSurakarta, event ini digelar di lokasi strategis, yaitu Stasiun Solo Balapan, mulai 26 hingga 28 Desember 2025.

Festival ini menjadi ruang strategis bagi pelaku UMKM untuk memperluas pasar dan mendekatkan produk lokal berkualitas kepada masyarakat luas, khususnya para pelanggan kereta api yang melintasi stasiun berkapasitas tinggi ini.

• Infrastruktur Jateng: 94,01% Jalan Provinsi Mantap
• Program 'Speling' Jateng Jangkau 83 Ribu Warga Desa

Stasiun Sebagai Etalase Karya Lokal

Sebanyak 20 mitra UMKM binaan dan kolaborasi KAI dari wilayah Surakarta dan Yogyakarta turut meramaikan festival ini, menempati area selasar dan hall Stasiun Solo Balapan. Ragam produk yang ditawarkan sangat beragam, mulai dari kuliner tradisional hingga kekinian, batik, kriya, minuman herbal, hingga produk kreatif lainnya.

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyampaikan bahwa KAI UMKM Fest adalah wujud nyata peran KAI tidak hanya sebagai penyedia layanan transportasi, tetapi juga sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang aktif berkontribusi dalam penguatan ekonomi masyarakat.

“Melalui KAI UMKM Fest 2025, KAI ingin menghadirkan ruang promosi yang strategis bagi pelaku UMKM agar produknya semakin dikenal dan diminati masyarakat. Stasiun bukan hanya tempat naik dan turun penumpang, tetapi juga dapat menjadi etalase karya dan rasa UMKM lokal,” ujar Feni.

Angkat Identitas Budaya Solo

Pemilihan Stasiun Solo Balapan sebagai lokasi dinilai memiliki makna mendalam, mengingat Solo dikenal sebagai kota budaya dengan kekayaan seni, kuliner, dan kriya yang kuat.

• Aksi Hijau Forkopimda Sukoharjo Tanam 1.000 Pohon di Bulu
• Ekonomi Jawa Tengah Melesat, Investasi Tembus Rp 66 Triliun

Feni menambahkan, tema #RasadanKaryaSurakarta diangkat untuk menegaskan identitas lokal yang menjadi kekuatan UMKM. “Harapannya, para pengunjung tidak hanya berbelanja, tetapi juga merasakan nilai budaya dan cerita di balik setiap produk yang ditampilkan,” lanjutnya.

Selain memberikan manfaat promosi langsung bagi UMKM, kegiatan ini juga diharapkan menambah pengalaman perjalanan pelanggan kereta api selama masa libur Natal dan Tahun Baru. Suasana stasiun menjadi lebih hidup dan menarik dengan kehadiran produk lokal berkualitas yang dapat dinikmati sembari menunggu keberangkatan.

KAI Daop 6 Yogyakarta mengajak masyarakat Surakarta, sekitarnya, serta pelanggan kereta api untuk mengunjungi KAI UMKM Fest 2025 dan mendukung produk-produk lokal.

“Dengan membeli dan menggunakan produk UMKM, kita turut berkontribusi dalam menggerakkan roda perekonomian daerah. KAI akan terus berkomitmen mendukung UMKM agar semakin naik kelas dan berdaya saing,” tutup Feni.

KAI UMKM Fest 2025 terbuka untuk umum dan dapat dikunjungi setiap hari selama periode 26–28 Desember 2025 di Stasiun Solo Balapan. KAI berharap sinergi antara transportasi publik dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan ini dapat terus memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.