UMPKU Surakarta Gelar Fosma Tegaskan Komitmen Bangun Mahasiswa Berkarakter

Selasa, 07 Oktober 2025 12:11 WIB

Penulis:Kusumawati

Editor:Redaksi

1000892578.jpg
UMPKU Surakarta gelar Forum Orang tua/wali Mahasiswa (Fosma) (Soloaja)

SOLO (Soloaja.co) - Universitas Muhammadiyah PKU (UMPKU) Surakarta memperkuat sinergi dengan orang tua/wali mahasiswa baru angkatan 2025/2026 melalui Forum Orang Tua/Wali Mahasiswa Baru (FOSMA). 

Kegiatan yang bertema “Membangun Sinergi Bersama Orang Tua Wali dalam Mewujudkan Mahasiswa Berkarakter” ini digelar di Auditorium Lantai 5 kampus, Selasa (2/10/2025).

Sebanyak 332 orang tua/wali dari seluruh Indonesia, bahkan dari Timor Leste, hadir baik secara langsung maupun daring melalui Zoom Meeting, menunjukkan antusiasme tinggi terhadap perkembangan kampus.

Weni, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa syukur atas pertemuan ini sebagai langkah awal mengantarkan mahasiswa menuju kesuksesan. "Bagi yang mengikuti forum melalui daring, kita akan bertemu saat wisuda anak-anak nantinya,” ujarnya optimis.

Wakil Rektor I UM PKU Surakarta, Dr. Ida Untari, mengucapkan terima kasih atas kehadiran orang tua/wali dalam FOSMA. Ia memaparkan perjalanan transformasi kampus, dari Akper menjadi STIKES hingga menjadi UM PKU Surakarta saat ini.

Dalam kesempatan ini, Dr. Ida juga mengumumkan rencana penting, yaitu pembangunan Kampus 2 di depan RS Moewardi Surakarta.

Untuk membangun komunikasi yang lebih dekat, seluruh jajaran pimpinan, struktural kampus, serta para Kepala Program Studi dari setiap Fakultas turut diperkenalkan kepada orang tua. Hal ini diharapkan mempermudah orang tua mendapatkan informasi akurat mengenai perkembangan akademik anak mereka.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UM PKU Surakarta, Suyanto, menegaskan rasa terima kasihnya karena orang tua telah mempercayakan putra-putrinya untuk dididik menjadi generasi cerdas di UM PKU. Ia juga membuka dialog dan berinteraksi langsung dengan orang tua mengenai kesan pertama mereka terhadap kampus.

Suyanto kemudian memperkenalkan program baru yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa baru angkatan 2025/2026, yakni Pesantren Mahasiswa selama dua pekan.
“Program ini wajib bagi setiap mahasiswa baru dan baru dilaksanakan,” kata Suyanto.

Selama pesantren, mahasiswa akan mendapatkan pengajaran komprehensif, mulai dari pembiasaan ibadah wajib dan sunah, hingga pelatihan public speaking dan bahasa asing.

"Mahasiswa tetap ikut kuliah biasa pada pagi hari, sementara sore hingga malam mahasiswa akan mendapatkan pengajaran yang mengarahkan pada pengembangan diri lebih luas lagi,” jelasnya.
Program ini disambut gembira dan ikhlas oleh para orang tua, yang berharap setelah lulus, anak-anak mereka dapat berbakti kepada orang tua, bangsa, dan negara.

Selain itu, UM PKU juga memaparkan berbagai skema beasiswa yang tersedia, termasuk beasiswa Lazismu, KIP, beasiswa Prestasi, Kader, dan Hafidz Qur'an.

Suyanto berharap FOSMA ini menjadi wadah komunikasi yang sehat antara kampus, orang tua/wali, dan mahasiswa, serta menjadi upaya bersama dalam mengawasi anak-anak "agar tetap sesuai jalur yang baik di tengah masifnya informasi saat ini.”