Indonesia
Rabu, 12 Februari 2025 11:00 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah
JAKARTA – Akhir pekan ini, Green Day siap menggebrak Indonesia dengan konser mereka di Carnaval Ancol pada Sabtu, 15 Februari 2025. Ini jadi momen spesial karena Billie Joe Armstrong dan kawan-kawan akhirnya kembali ke Tanah Air setelah terakhir manggung di Jakarta Convention Center (JCC) pada 2 Februari 1996.
Sebagai salah satu band punk legendaris, Green Day tetap eksis sejak debutnya di tahun 1986. Dengan ribuan konser yang sudah mereka jalani, band yang hits dengan Basket Case ini juga sukses merilis 14 album, termasuk Dookie, Warning, dan American Idiot yang meledak di pasaran.
Kesuksesan besar ini tentu bikin pundi-pundi kekayaan Billie Joe, Mike Dirnt, dan Tre Cool makin bertambah. Tapi, seberapa besar sih total kekayaan sang frontman, Billie Joe Armstrong? Yuk, simak ulasannya!
Dilansir dari Celebrity Net Worth, Billie Joe Armstrong adalah seorang penyanyi, penulis lagu, musisi, dan aktor asal Amerika dengan kekayaan bersih sebesar US$75 juta.
Billie Joe Armstrong terkenal sebagai vokalis utama band punk rock Green Day. Ia juga pernah menjadi anggota band Pinhead Gunpowder, The Coverups, Foxboro Hot Tubs, The Longshot, dan The Network.
Lahir dan dibesarkan di Rodeo, California, bakat musik Armstrong dimulai sejak usia muda. Ia bertemu dengan calon anggota Green Day, Mike Dirnt, di Hillcrest Elementary pada usia 10 tahun. Saat itu, duo ini membentuk band pertama mereka, Sweet Children, yang kemudian menjadi Green Day.
Billie Joe juga telah muncul dalam beberapa proyek film dan televisi, mendirikan label rekaman (Adeline Records), membuka toko gitarnya sendiri (Broken Guitars), dan meluncurkan Oakland Coffee Works dengan rekan-rekan band Green Day-nya.
Dilansir dari Fandom Wire, lebih jauh lagi, kekayaan bersih Armstrong berlipat ganda dari penghasilannya dengan investasi dalam bisnis-bisnis seperti Oakland Coffee Works.
Armstrong juga pernah membintangi film seperti This Is 40 dan Ordinary World, yang berkontribusi pada citranya sebagai legenda punk, yang memperkuat kekayaan bersihnya.
Armstrong memegang lima Grammy, tiga American Music Awards, enam Billboard Music Awards, lima MTV Europe Music Awards, 11 MTV Video Music Awards, dan 17 California Music Awards.
Kekayaan bersih Billie Joe Armstrong bertambah berkat investasinya di bidang real estate. Ia berinvestasi di rumah besar seluas 6.911 kaki persegi di Oakland yang dirancang oleh Mark Becker. Ia menjual properti tersebut dengan keuntungan US$4,85 juta pada tahun 2009.
Dengan segala pencapaiannya, Billie Joe Armstrong tidak hanya menjadi ikon punk rock, tetapi juga seorang pebisnis cerdas yang mampu mengelola serta mengembangkan kekayaannya.
Green Day lebih dari sekadar lagu-lagu yang memukau dan sikap yang ceria, mereka adalah kisah tentang ketenaran, kesuksesan, dan tentu saja, kekayaan. Di dunia musik rock, hanya sedikit band punk yang berhasil mencapai kesuksesan finansial seperti yang dinikmati Green Day.
Dari penjualan album platinum dan tur stadion yang tiketnya ludes terjual hingga musikal Broadway, Green Day telah mendefinisikan kerajaan punk dan telah membangun kekayaan yang besar bagi setiap anggotanya. Meskipun punk rock mungkin dikenal karena akar anti-kemapanannya, Green Day lebih dari sekadar uang receh di sepanjang jalan.
Band punk rock legendaris asal Amerika Serikat Green Day menggelar konser di Carnaval Ancol, Jakarta Utara, pada 15 Februari 2025. Dalam konser yang bertajuk “Green Day Live in Jakarta” Green Day kembali ke Indonesia setelah terakhir kali menggelar konser di Jakarta Convention Centre pada tahun 1996.
Di samping itu, Band asal Yogyakarta Rebellion Rose, akan tampil sebagai pembuka dalam konser Green Day di Jakarta nanti.
“Oi! Comrades... Mimpi demi mimpi tercapai, ini semua berkah dari tulusnya cinta dan doamu sodaraku. Menjadi pembuka band legendaris, let’s get fcking crazy Idiot Nation!” bunyi unggahan di akun Instagram @rabellionrose_official.
“Mari ciptakan opening yang menggelegar dan tunjukkan bahwa energi kita akan sangat menyala di arena. Siapkan tenaga ekstra!” sambung Rebellion Rose.
Beranggotakan Fyan Sinner (Vokal), Fahmi Muzaki (Gitar), Paulus Ryan (Bass) dan Sandi “King” Gilang (Drum), band ini didirikan pada tahun 2018, Rebellion Rose dinilai sebagai simbol perlawanan dalam industri musik Indonesia. Lagu-lagu mereka kerap mengangkat tema kebersamaan, cinta, perlawanan, isu sosial, politik, serta perjuangan bagi kelompok minoritas.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 12 Feb 2025
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 12 Feb 2025
Bagikan
Indonesia
5 jam yang lalu
properti
sehari yang lalu