Minggu, 11 Desember 2022 12:20 WIB
Penulis:Lutfia Dinara
Editor:Redaksi
SOLO (Soloaja.co) - Ribuan warga menyaksikan kirab resepsi pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono, di sepanjang jalan Slamet Riyadi Solo, sepanjang rumah dinas Walikota Loji Gandrung hingga Pura Mangkunegaran untuk melihat sang pengantin baru.
Dari pantauan Soloaja.com masyarakat yang tumpah ruah ke jalan ingin turut meramaikan hajat besar orang nomor satu di Indonesia.
Terlihat Erina nampak cantik menggunakan pakaian adat jawa dengan adat Solo Basahan, sedangkan keluarga dan keluarga besar Presiden Joko Widodo mengenakan beskap beludru warna biru tua dengan payet emas.
Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono menjalani serangkaian acara terlebih dahulu, sebelum kirab diberangkatkan. Prosesi diawali pada pukul 07.15 WIB dengan adat pasrah pinampi, gepyokan (adat Jawa) dan minum air zam-zam, memakai sindur ke pelamianan.
Pada pukul 07.40 WIB dilanjutkan dengan adat sungkeman, tata cara tumplak punjen, dan menyebar udik-udik.
Pukul 08.00 WIB dilanjutkan dengan tradisi begalan atau membagikan perabotan rumah tangga seperti panci dan alat masak lainnya.
Adapun susunan kirab adalah para perajurit di depan kemudian rombongan Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono menaiki kerata kencana dilanjutkan, kemudian kereta kedua Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda, kereta ketiga Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu, kereta keempat saudara Erina Gudono, kereta kelima sang ibu Sofiatun Gudono dan kakak Erina. Dilanjutkan dengan kereta Presiden Joko Widodo dan Iriana Jokowi.
Presiden Joko Widodo dalam pidato sambutannya di Rumah Dinas Loji Gandrung pada Minggu, 11 Desember 2022 menjelaskan bahwa acara resepsi yang digelarnya sekaligus nguri-nguri budaya.
"Minggu tanggal 11 Desember 2022 kami ngunduh mantu Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono sekaligus kita nguri nguri kebudayaan, merawat kebudayaan, memelihara kebudayaan," kata Presiden Joko Widodo.
Selain itu, kirab merupakan warisan leluhur yanng menurutnya harus dilestarikan.
"Karena budaya adalah warisan para leluhur kami. Oleh sebab itu mengenalkan budaya wajib, mencintai budaya adalah kewajiban kami bersama," imbuhnya.
Lewat kirab ini, Jokowi menunjukan bahwa Indonesia kaya akan budaya dan lewat resepsi pernikahan Kaesang, dia ingin menunjukkan bahwa identitas serta karakter masih ada di Indonesia.
"Oleh sebab itu kecintaan pada budaya harus kita tunjukkan agar identitas kita muncul kembali dan karakter kita, karakter budaya kita, semakin kita mencintai," pungaksnya.(*)
Bagikan