Resmi Dilantik, Dr. Bondet Wrahatnala Pimpin ISI Solo Periode 2025-2029

Selasa, 07 Oktober 2025 13:13 WIB

Penulis:Kusumawati

Editor:Redaksi

1000893544.jpg
Rektor ISI Solo Dr Bonded Wrahatnala menerima tanggungjawab dari I Nyoman Sukerta (Soloaja)

SOLO (Soloaja.co) - Institut Seni Indonesia (ISI) Solo kini resmi memiliki nahkoda baru. Dr. Bondet Wrahatnala, S. Sos., M. Sn., resmi dilantik sebagai Rektor ISI Solo Periode 2025-2029 oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) di Jakarta, Senin (6/10).

Pelantikan yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemdiktisaintek, Togar Mangihut Simatupang, juga melibatkan sejumlah pimpinan perguruan tinggi lain dan pejabat administrator di lingkungan Kemdiktisaintek.

Di Kampus Kentingan Solo sendiri, ucapan selamat berderet di halaman Rektorat. Berbagai karangan bunga dari mitra dan kolega ISI Solo memadati area tersebut, sekaligus menjadi ucapan terima kasih kepada Rektor periode sebelumnya, Prof. Dr. I Nyoman Sukerna, S. Kar., M. Hum.

Amanat Kemdiktisaintek: Wujudkan 'Diktisaintek Berdampak'

Dalam arahannya, Sesjen Togar Mangihut Simatupang berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik untuk bekerja profesional dan berintegritas.

“Selamat kepada Saudara-saudara yang telah dilantik. Kami berharap, Saudara-saudara mampu membawa perguruan tinggi yang akan dipimpin ke arah yang lebih unggul, inklusif, berdampak, dan berdaya saing global,” ujar Sesjen Togar.
Secara khusus, Sesjen meminta pimpinan perguruan tinggi untuk mewujudkan program "Diktisaintek Berdampak", yakni transformasi pendidikan tinggi yang hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Untuk itu, diperlukan sinergi yang kuat.

“Harapannya, seluruh pimpinan perguruan tinggi dapat berkomunikasi dan berkolaborasi dengan industri, Pemerintah Daerah, dan elemen masyarakat lainnya,” tegasnya.

Rektor Bondet Ajak Rapatkan Barisan: ISI Solo Harus Transformatif

Usai dilantik dan menjalani serah terima jabatan, Rektor ISI Solo, Dr. Bondet Wrahatnala, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan amanat yang diberikan Senat dan Menteri. Ia menyadari tugas yang diemban bukan hal ringan.
Bondet berharap seluruh civitas akademika ISI Solo segera merapatkan barisan dan bergandeng tangan untuk menghadapi tantangan organisasi di masa mendatang.

“Kita akan segera melakukan penataan organisasi sampai tingkat prodi. Kita punya semua talenta yang kompeten dan kapabel untuk membantu saya mewujudkan visi dan misi organisasi,” kata Bondet.

Ia menegaskan membutuhkan dukungan semua pihak untuk membangun ISI Solo yang transformatif, kolaboratif, dan adaptif menuju Visi Indonesia Emas 2045.