BRI
Minggu, 13 Juli 2025 19:40 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah
JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memperluas kontribusinya dalam memperkuat peran UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Selain memberikan akses terhadap layanan keuangan, BRI juga aktif mendorong pelaku usaha untuk berkembang dalam ekosistem yang inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut diwujudkan melalui pengembangan Klaster Usaha dalam program Klasterku Hidupku, sebuah insiatif pemberdayaan UMKM berbasis komunitas mikro, di mana BRI membentuk kelompok usaha berdasarkan kesamaan sektor, kondisi geografis, serta kedekatan sosial antar pelaku usaha di suatu wilayah. Hingga akhir Juni 2025, Klaster Usaha binaan BRI sendiri telah mencapai 41.217 di seluruh Indonesia.
Terkait dengan hal tersebut, Direktur Utama BRI Hery Gunardi menyatakan bahwa program Klasterku Hidupku merupakan salah satu upaya strategis BRI dalam mendorong UMKM naik kelas. Harapannya, pelaku usaha yang berhasil tumbuh melalui program ini dapat menjadi inspirasi dan role model bagi UMKM di daerah lain.
“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dan membantu pelaku UMKM, tidak hanya dengan memberikan modal usaha, tetapi juga melalui pelatihan-pelatihan usaha dan program pemberdayaan lainnya, sehingga UMKM dapat terus tumbuh dan semakin tangguh,” ucap Hery.
Kini, dari jumlah keseluruhan yang diberdayakan, sebanyak 82,19% klaster usaha berasal dari segmen produksi dan 17,81% dari segmen non-produksi. Adapun persentase pemberdayaan klaster berdasarkan bidang usahanya mayoritas dinikmati sektor pertanian sebanyak 47,63%. Disusul sektor Industri (30,02%), Perdagangan (10,78%), Perikanan (7,97%), jasa (2,99%), Pariwisata (0,74%), dan Lainnya (0,06%).
Sebagai bagian dari penguatan klaster, BRI juga mendorong akses terhadap layanan keuangan. Dari total klaster usaha yang telah terbentuk, sebanyak 84,1% atau sekitar 402.386 dari total 468.820 anggota telah memiliki rekening di BRI. Mereka juga telah memperoleh 2.035 pelatihan dan literasi keuangan, serta menerima 548 bantuan sarana dan prasarana produksi untuk mendukung pengembangan usaha yang seluruhnya merupakan bagian dari perluasan inklusi keuangan.
Tak hanya terbatas pada pembukaan rekening dan pelatihan, upaya BRI dalam memperluas akses permodalan juga menunjukkan hasil yang positif. Hingga Juni 2025, tercatat sebanyak 170 ribu diantaranya telah memperoleh akses pembiayaan. Capaian ini mencerminkan semakin luasnya jangkauan pembiayaan kepada pelaku usaha mikro di berbagai daerah.
Sebagai informasi, program Klasterku Hidupku menjadi salah satu inisiatif BRI dalam upaya menaikkelaskan nasabah eksisting guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan. Selain itu, BRI juga menjalankan berbagai program pemberdayaan lainnya seperti Desa BRILiaN, Rumah BUMN, LinkUMKM, dan PARI, yang seluruhnya merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam mendukung UMKM dan penguatan ekonomi kerakyatan.
Tulisan ini telah tayang di jogjaaja.com oleh Redaksi pada 13 Jul 2025
Bagikan
BRI
sehari yang lalu