WHO Cabut Status Pandemi Covid-19, Nabil Haroen Sebut Refleksi Perbaikan Sistem Kesehatan Nasional

Kusumawati - Minggu, 07 Mei 2023 18:47 WIB
Gus Nabil Haroen (Dok soloaja)

SUKOHARJO (Soloaja.co) - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) resmi mengumumkan bahwa COVID-19 tidak lagi berstatus darurat kesehatan global. Keputusan tersebut diumumkan Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus berdasarkan rekomendasi Komite Kedaruratan WHO.

Keputusan tersebut dikomentari sejumlah tokoh, diantaranya Muchamad Nabil Haroen, Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, dari Dapil Jateng V.

"Ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan ke publik, bahwa keputusan WHO yang mencabut status darurat kesehatan global atas Covid-19, perlu dimaknai sebagai penanda penting bagi masyarakat Indonesia dan global. Bahwa, kita bersama sudah lebih dari dua tahun bersama-sama berjibaku melawan pandemi Covid, dengan segala macam tantangan yang ada. Saya ucapkan salut kepada masyarakat Indonesia yang terus bersama-sama dengan pemerintah dan pelbagai unsur, bertahan di tengah badai pandemi." Ungkap Gus Nabil, Minggu 7 Mei 2023.

Ditambahkan Gus Nabil, Bagi masyarakat dunia, jadi refleksi penting untuk segera memaknai alam raya sebagai sesuatu yang harus dijaga. Pandemi dari virus Covid-19, menjadi nasihat bahwa alam raya merupakan bagian integral kehidupan manusia, maka harus dirawat agar terjadi keseimbangan.

Bagi masyarakat Indonesia, kita perlu terus bekerja untuk membenahi sistem kesehatan nasional. Momentum pandemi sudah terjadi lompatan perbaikan. Ke depan, harus ada terus menerus perbaikan dalam sisi riset, peningkatan sumber daya manusia, hingga infrastruktur kesehatan nasional.

"Pemerintah harus terus mendukung investasi peningkatan kualitas kesehatan nasional. Publik harus bersama-sama menjaga standar dan kualitas kesehatan." Imbuhnya.

Meski status darurat kesehatan atas Covid-19 sudah dicabut, tapi kita semua tetap harus waspada. Pencabutan status Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) ini bukanlah menandakan Covidnya tidak ada. Maka, harus ada keseriusan untuk sama-sama menjaga kesehatan, kebersihan lingkungan, dan keseimbangan alam raya.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS