Unisri Jalin Kerja Sama Strategis dengan Asosiasi Blockchain Indonesia dan PT Hara Agrotek
JAKARTA (Soloaja.co) - Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan PT Hara Agrotek, perusahaan berbasis teknologi pertanian yang merupakan anggota ABI.
Penandatanganan yang dilakukan pada 24 April 2025 ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan dunia industri berbasis teknologi.
Rektor Unisri, Prof. Dr. Sutoyo, M.Pd, menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama ini. Ia berharap kolaborasi tersebut mampu memberi dampak nyata terhadap peningkatan kompetensi mahasiswa dan kualitas lulusan.
- RS Indriati Solo Baru Hadirkan Layanan PET Scan Teknologi Nuklir, Diresmikan Gubernur Ahmad Luthfi
- BRI Menanam - Grow and Green Dukung Pemulihan Ekosistem Bawah Laut Pulau Kapoposang
“Kami menyambut baik kehadiran ABI dan PT Hara. Semoga kerja sama ini memperluas wawasan mahasiswa dan memberikan pengalaman langsung yang relevan dengan dunia kerja,” ujar Prof. Sutoyo, kemarin.
Fokus pada Teknologi Blockchain dan Agroteknologi
Melalui kerja sama ini, mahasiswa Unisri akan memiliki kesempatan untuk mengikuti program magang, pelatihan, serta seminar yang berkaitan dengan blockchain, teknologi digital, dan inovasi di bidang agroteknologi. Selain itu, ABI dan PT Hara juga akan berperan sebagai mitra narasumber yang dapat mendukung pengembangan kurikulum dan kegiatan akademik lainnya.
ABI sebagai asosiasi nasional di bidang blockchain menjadi jembatan penting dalam mempertemukan dunia akademik dengan pelaku industri teknologi. Sementara PT Hara, yang fokus pada solusi teknologi pertanian berbasis data dan blockchain, memberikan peluang eksplorasi lebih lanjut dalam penerapan teknologi di sektor pertanian.
- 5 Makanan Tumisan Asal Indonesia Masuk Top 50 Stir-fry Dishes Dunia
- Inilah 10 Negara yang Menguasai Produksi Emas Global, Indonesia Salah Satunya
Meningkatkan Daya Saing Lulusan
Penandatanganan MoU ini merupakan komitmen Unisri untuk terus menjalin kemitraan dengan dunia usaha dan industri (DUDI). Diharapkan, mahasiswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki pemahaman dan keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan masa depan.
“Kami yakin kerja sama ini akan memperkuat kesiapan mahasiswa dalam menghadapi tantangan dunia industri, khususnya yang berbasis teknologi,” tambah Rektor Sutoyo.
Dengan kemitraan ini, Unisri semakin mantap dalam mengakselerasi transformasi pendidikan tinggi menuju era digital dan industri 4.0, serta mendukung upaya mencetak lulusan yang adaptif, inovatif, dan siap berkontribusi di berbagai sektor strategis.