‘Sharing Knowledge Kompetisi esport di Ajang Kejuaraan Dunia’ Alam Ganjar Ikut Sosialisasi Dari Hoby Jadi Atlet

Kusumawati - Sabtu, 27 Agustus 2022 22:42 WIB
Alam Ganjar, Ketua Harian IESPA Jateng bersama Ketua Umum eSport Jawa Tengah, BRM Suryo dan pengurus IESPA Jateng (soloaja)

SOLO (Soloaja.co) – Masih minimnya atlet esport, IESPA (Indonesia Esport Association) Jawa Tengah aktif menggelar turnamen sebagai sosialisasi dan penjaringan atlet esport.

Hal itu menjadi perhatian putra Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, selaku Ketua Harian IESPA Jateng.

“Jawa Tengah potensinya gede tapi nggak bisa berkontribusi banyak, apalagi dalam beberapa bulan ke depan, Indonesia akan menjadi tuan rumah turnamen eSport dunia. Harapannya makin banyak yang ikut kualifikasi dan seleksi. Dari Jawa Tengah setidaknya ada beberapa yang bisa masuk disitu. Eman-eman (sayang) aja,” kata Alam Ganjar usai mengisi talkshow ‘Sharing Knowledge tentang Kompetisi eSport di Ajang Kejuaraan Dunia’ di Atrium Solo Paragon Mall, Sabtu 27 Agustus 2022.

Alam mengakui, saat ini eSport masih dipandang sebelah mata dalam kategori olah raya, bahkan banyak yang menilai eSport seperti hobby padahal bisa berkarir atau dijadikan olah raga professional.

Alam mengaku ingin mendorong perkembangan eSport di Jawa Tengah.

“Bisa nggak (eSport) jadi ekstrakurikuler, sekiranya terprogram dan terjadwal. Karena ini sudah jadi industri besar. Kalau industri besar begini harusnya bisa menjamin (kesejahteraan) asalkan bisa perform. Ini jadi tugas kita buat mengembangkan agar para pegiat eSport juga terjamin,” terang penyuka game PUBG Mobile dan Mobile Legend ini.

Ketua Umum eSport Jawa Tengah, BRM Suryo Adhityo Nuswantoro menargetkan, Jawa Tengah harus mempunyai atlet di setiap cabor.

“Kemarin di Fornas Palembang dari cabor PUBG mobile ada, dari Free Fire ada. Kebetulan e-football kemarin dapat medali emas dan PUBG mobile dapat perunggu. Kami juga kasih bonus untuk mereka,” terang Suryo.

Ia pun mendorong komunitas gamer di Jawa Tengah mengikuti kualifikasi dan seleksi turnamen eSport dunia yang akan digelar 3-11 Desember 2022 di Bali.

“Itu piala dunia eSport di Bali dan akan dihadiri 120 negara. Saya kira peraih medali emas di e-footbal Fornas Palembang kemarin punya potensi tinggi untuk mewakili Jawa Tengah dan Indonesia di World eSport Championship (turnamen eSport dunia). Namanya Rizal Daniarta, dari tim Persis eSport Solo,” urai dia.

Salah satu upaya sosialisasi yang dilakukan dengan ajang Free Fire Digifun Festival 2022 yang berlangsung di Solo Paragon Mall selama tiga hari, Jumat – Minggu, 26-28 Agustus 2022. Didalamnya selain ajang turnamen juga ada talk show ‘Sharing Knowledge Kompetisi esport di Ajang Kejuaraan Dunia’.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS