Mengharukan, Rektor UNS Serahkan Ijasah Pada Kakak Wisudawan Yang Meninggal Jelang Wisuda

Kusumawati - Minggu, 28 Agustus 2022 00:27 WIB
Rektor UNS Prof Jamal menyerahkan ijasah pada kakak wisudawan Rika yang meninggak sebelum diwisuda (soloaja)

SOLO (Soloaja.co) – Suasana haru menyeruak dalam Auditorium GPH Haryo Mataram Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, saat Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho, menyerahkan ijasah pada seseorang yang bukan wisudawan, pada Sabtu 27 Agustus 2022.

Rektor UNS menyerahkan ijasah pada kakak almarhum Rika Kurnia Wati, karena almarhumah meninggal sebelum wisuda. Almarhumah Rika Kurnia Wati lulus dari Prodi Pendidikan Sekolah Dasar (PGSD) dengan lama studi 3 tahun 8 bulan dan raihan IPK 3,75.

Rika merupakan satu dari 1.017 wisudawan periode IV tahun 2022, yang digelar secara luring di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS.

“Masa krisis akibat pandemi, sebenarnya bukanlah alasan bagi anak-anak muda terpuruk dan pasrah pada keadaan. Melainkan, justru harus dijadikan momentum untuk pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat,” ujar Prof. Jamal.

Beliau juga mengucapkan selamat kepada wisudawan dan keluarga atas kesuksesan dan keberhasilan dalam menyelesaikan studi. Agar tidak larut dalam mimpi, dan cuma memicu keinginan untuk tidur saja, hingga lupa bangun untuk merealisasikan mimpi tersebut.

Kali ini sebanyak1.017 wisudawan terdiri atas 43 wisudawan Sekolah Pascasarjana, 33 wisudawan Fakultas Ilmu Budaya (FIB), 36 wisudawan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP), 124 wisudawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), 83 wisudawan Fakultas Kedokteran (FK), 74 wisudawan Fakultas Teknik (FT), 319 wisudawan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), 23 wisudawan Fakultas Keolahragaan (FKOR), 59 wisudawan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), 16 wisudawan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), serta 43 wisudawan Sekolah Vokasi.

Prof. Ahmad Yunus selaku Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS menyampaikan bahwa di antara wisudawan tersebut, sebanyak 515 wisudawan lulus berpredikat dengan pujian atau cumlaude.

Selain itu, Prof. Yunus juga melaporkan bahwa terdapat lulusan-lulusan dengan capaian luar biasa. Pada program doktor, lulusan tercepat diraih oleh Dr. Muhammad Yunus Anis dari Program Studi (Prodi) S-3 Linguistik dengan masa studi 2 tahun 5 bulan. Ia lulus program doktor pada 28 Juni 2022 dengan meraih IPK 3,98.

Lulusan termuda program doktor diraih oleh Dr. Wawan Hermawan dari Prodi S-3 Pendidikan Bahasa Indonesia dengan usia sampai saat lulus adalah 33 tahun 7 bulan. Ia lulus pada 20 April 2022.

Lulusan tercepat program magister diraih oleh Alya Maya Khonsa Rahayu dari Prodi S-2 Ilmu Hukum dengan masa studi 1 tahun 5 bulan. Ia lulus pada 5 Juli 2022 dengan meraih IPK 3,86.

Lulusan termuda program magister diraih oleh Ghaida Izdihar Aurilana dari Prodi S-2 Linguistik dengan usia sampai saat lulus adalah 23 tahun 2 bulan. Perempuan kelahiran Semarang ini berhasil lulus pada 31 Mei 2022.

Adapun lulusan tercepat program sarjana diraih oleh Nor Afita dari Prodi Ilmu Hukum dengan masa studi 3 tahun 7 bulan. Ia lulus pada 24 Februari 2022 dengan meraih IPK 3,88.

Lulusan termuda program sarjana diraih oleh Ajeng Pangesti dari Prodi Pendidikan Geografi dengan usia sampai saat lulus adalah 20 tahun 9 bulan. Perempuan kelahiran Sukoharjo ini lulus pada 28 April 2022.

Sementara pada jenjang Diploma IV, lulusan tercepat diraih oleh Wahyu Pamungkas dari Prodi D-4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Ia lulus dengan masa studi 3 tahun 11 bulan. Ia lulus pada 21 Juni 2022 dengan meraih IPK 3,75.

Lulusan termuda program Diploma IV diraih oleh Frillasya Ais Sholeha dari Prodi D-4 Demografi dan Pencatatan Sipil. Ia lulus pada usia 21 tahun 2 bulan. Perempuan kelahiran Madiun ini lulus pada 29 Juni 2022.

Pada jenjang Diploma III, lulusan tercepat diperoleh Dieni Alifia Pramesti dari Prodi D-3 Akuntansi dengan lama studi 2 tahun 11 bulan. Ia lulus pada 3 Juni 2022 dengan meraih IPK 3,87.

Lalu, lulusan termuda Program Diploma III diraih oleh Ahmad Favian dari Prodi D-3 Keuangan dan Perbankan. Ia lulus pada usia 20 tahun 4 bulan. Pria kelahiran Surakarta ini lulus pada 9 Agustus 2022.

Editor: Redaksi
Tags wisudawan meninggalBagikan

RELATED NEWS