Sekda Jateng Buka MTQH XXXI di Tegal: Target Juara Umum MTQ Nasional 2026
TEGAL (Soloaja.co) – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an dan Hadits (MTQH) XXXI tingkat Jawa Tengah. Acara pembukaan berlangsung meriah di Alun-alun Kabupaten Tegal, pada Senin (10/11/2025).
Kompetisi keagamaan terbesar tingkat provinsi ini akan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 10 hingga 13 November 2025.
- 10 Ribu Pelajar Semarang Kirab Bentangan Merah Putih 1.945 Meter
- Perkuat SDM dan Budaya, ISI Surakarta Jajaki Kerja Sama dengan Provinsi Maluku Utara
Pedomani Al-Qur'an dan Hadits dalam Kehidupan Sehari-hari
Dalam sambutannya, Sekda Sumarno mengajak semua pihak, khususnya para peserta, untuk mampu memaknai arti penting dari Al-Qur'an dan Hadits, menjadikannya pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
"Sehingga kegiatan ini selain berkompetisi bertilawah secara tartil, tentu saja lebih penting untuk bisa memahami arti dan maknanya," kata Sumarno.
Ia menegaskan bahwa Al-Qur'an dan Hadits adalah landasan bagi seorang Muslim, di dalamnya terdapat perintah dan larangan dari Allah SWT yang harus dijalankan.
- Sekda Jateng Lantik 30 Pejabat, 223 Kepala Sekolah dan 345 PPPK
- Peringatan Hari Pahlawan 2025: Sekda Jateng Ajak Gen Z Jauhi Bullying dan Tanamkan Etika
Ajang Seleksi Menuju MTQ Nasional 2026
Sumarno menjelaskan bahwa penyelenggaraan MTQH XXXI tingkat Provinsi Jateng 2025 ini merupakan rangkaian penting menjelang MTQ Nasional 2026 yang akan diselenggarakan di Jawa Tengah.
Oleh karena itu, ajang di Tegal ini harus dioptimalkan sebagai persiapan untuk berkompetisi sebagai tuan rumah MTQ Nasional.
"Mohon bisa dioptimalkan potensi dari para peserta, sehingga nanti akan terpilih kafilah-kafilah yang akan mewakili Jawa Tengah di dalam kegiatan MTQ Nasional tahun 2026," ucapnya.
Dengan persiapan yang matang dan optimalisasi potensi peserta, ia menaruh harapan besar agar Jawa Tengah bisa menjadi juara umum pada MTQ Nasional 2026 mendatang.
- Kepala Daerah Sebut FCTC Tak Sesuai Realita di Lapangan, Indonesia Butuh Regulasi Pro-Petani
- Persit Kodim Surakarta Ikuti Kelas Etika Komunikasi & Beauty Class Pixy, Waspada Radikalisme Pada Anak
Kompetisikan Cabang Al-Hadits
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Tengah, Saiful Mujab, menyebutkan bahwa MTQH tahun ini berbeda dari sebelumnya karena adanya penggabungan cabang Al-Hadits untuk dimusabaqahkan bersama cabang dan golongan dari MTQ.
"Sehingga harapannya dapat menjaring calon peserta yang akan diikutsertakan di MTQ Nasional tahun 2026 maupun STQ tahun 2027," katanya.
MTQH XXXI tingkat Provinsi Jateng 2025 ini diikuti oleh sekitar 900 peserta dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
Mereka akan berkompetisi pada 9 cabang dan 27 golongan yang berbeda. Penilaian akan dilakukan oleh 57 dewan hakim yang terdiri dari mantan juara tingkat provinsi, nasional, hingga internasional.
