SOLO (Soloaja.co) – Siap Bergerak mendukung pemulihan ekonomi kota Solo, Komunitas Public Relations Solo Raya (ProSolo) menyiapkan sejumlah program.

Founder ProSolo Retno Wulandari menyampaikan Komunitas ProSolo ini didirikan untuk menjadi wahana bagi para praktisi Public Relations untuk belajar, berbagi dan melakukan aktifitas bersama. Dengan tagline "Sharing, Learning & Smiling".

“Sebelumnya ProSolo secara regular menggelar program rutin untuk berdiskusi dengan beragam topik Public Relations yang actual, tapi karena pandemic banyak event berhenti, kini saatnya mulai bergerak lagi.”kata Retno, Rabu 26 Oktober 2022.

• ESG Award: Jalankan Komitmen pada Aspek Berkelanjutan, PGN Sabet Penghargaan TrenAsia ESG Excellence 2022
• LPEI Mou dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Upaya Optimalisasi Lelang Aset

Program yang siap dilakukan, diawali dengan melakukan Re- Launching bertempat di Syailendra Ballroom The Sunan Hotel Solo, pada Rabu, 26 Oktober 2022.

Komunitas ini merupakan perkumpulan praktisi Public Relations dari hotel, restoran, media, telekomunikasi, mall dan sebagainya di wilayah Solo Raya.

Selama 2009 sampai dengan 2016, ProSolo menjadi penggerak dan inisiator berbagai program yang terkait kehumasan.

Saat ini ProSolo diharapkan kembali berkiprah seiring dengan bertambahnya jumlah hotel dan perusahaan di kota Solo.

• ESG Award: Jasa Marga Sabet Penghargaan Terbaik dari TrenAsia ESG Excellence 2022
• 'Road to Poland' LPEI Sebut Polandia Jadi Gerbang Ekspor Indonesia ke Eropa

Pada kesempatan ini founder ProSolo Retno Wulandari menyerahkan selempang ProSolo untuk diteruskan kepada Koordinator Public Relations Solo Raya, Dhani Wulandari yang sehari-harinya berprofesi sebagai Senior Public Relations Manager Lorin Solo Hotel dan Syariah Hotel Solo untuk menjalankan berbagai program ProSolo berikutnya.

Dhani menyampaikan Pengurus sudah menyiapkan program-program untuk dijalankan kedepan, namun dengan nafas yang lebih kekinian.

"Action plan sudah kita susun, akan tetapi kami mengharapkan partisipasi aktif dari anggota sehingga nantinya kegiatan Prosolo dapat selaras dengan kebutuhan PR serta tentunya keberadaan Prosolo juga berguna bagi masyarakat," kata Dani.

• Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Kartasura Tebar 3000 Bibit Lele Untuk KWT Desa Gonilan
• Stimulus Daya Beli Masyarakat Terhadap Produk Properti, Bukit Podomoro Jakarta Gelar Semarak Pesta KPR 2022

Acara Re-Launching ini juga dimeriahkan dengan talkshow dengan tema "How to Handle Media" dengan menghadirkan Narasumber Pemimpin Redaksi Solopos Rini Yustiningsih, Pemimpin Redaksi Radar Solo Kabun Triyatno, Kepala Biro Suara Merdeka Surakarta Evi Kusnindar dan Vice General Manager Tribunnews Solo Yudie Thirzano.

Dalam sesi ini Narasumber banyak memberikan kiat agar press release dapat tayang, salah satunya harus mengetahui news value, pintar menangkap momentum dan tentunya mengetahui dengan jelas karakteristik masing-masing media yang berbeda satu dengan lainnya.

Selain dihadiri oleh para anggota ProSolo, acara Re - Launching ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan & Pariwisata Aryo Widyandoko, Kepala Humas & Protokol kota Solo Herwin Nugroho dan Tokoh Masyarakat Sumartono Hadinoto.