Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Resmikan Masjid Raya Sheikh Zayed, Masjid Megah Hadiah Raja Arab
SOLO (Soloaja.co) - Presiden Joko Widodo bersama Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ) meresmikan Masjid Raya Sheikh Zayed yang ada di Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 14 November 2022.
Sekira pukul 07.00 wib, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ yang berada dalam satu mobil, tiba di Masjid Raya Sheikh Zayed, sebelumnya nampak sudah hadir sejumlah pejabat seperti Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Dubes Indonesia untuk PEA Husin Bagis, Dubes PEA untuk Indonesia Abdulla Salem Aldhaheri, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Tokoh Yenny Wahid dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
- Dukung Talenta Digital Indonesia, Telkomsel Buka Pendaftaran Program IndonesiaNEXT Season 7
- Tiba di Bali, Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Presiden AS Joe Biden, Ini Yang Dibahas
Setelah tiba di Masjid, terlebih dahulu melaksanakan salat sunah tahiyatul masjid. Setelahnya, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ melakukan penandatanganan prasasti sebagai tanda peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed.
Presiden Jokowi dan Presiden MBZ kemudian berkeliling bersama sambil meninjau arsitektur serta sarana dan prasarana yang ada di masjid tersebut. Usai berkeliling, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ melakukan penanaman pohon Sala bersama di halaman Plaza Utara Masjid Raya Sheikh Zayed. Kegiatan kemudian diakhiri dengan foto bersama Presiden Jokowi dan Presiden MBZ bersama para tamu dan delegasi kedua negara.
- Kapolresta Surakarta Pimpin Apel 1.200 Kokam, Siaga Jelang Muktamar Muhammadiyah ke 48
- Siap Amankan Haul Habib Al Habsy, Banser Solo Siaga 1.200 Personil di 4 Posko
Sementara itu, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama RI, Dr. H. Adib, M.Ag., mengatakan bahwa Masjid Raya Sheikh Zayed yang ada di Kota Surakarta ini merupakan miniatur dari Masjid Sheikh Zayed yang ada di Abu Dhabi, PEA. Masjid tersebut dibangun di atas lahan seluas 3 hektare dengan kapasitas sekitar 10 ribu jemaah.
"Ini adalah merupakan hibah atau hadiah dari Presiden Uni Emirat Arab untuk Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo," ucap Adib dalam keterangan terpisah.
Adib juga mengatakan bahwa masjid tersebut nantinya akan dikelola oleh Badan Pengelola Masjid Raya Sheikh Zayed Solo yang dibentuk oleh pemerintah melalui Kementerian Agama dan bertanggung jawab langsung kepada Menteri Agama. Adib pun berharap Masjid Raya Sheikh Zayed ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar Kota Surakarta, Jawa Tengah, bahkan seluruh Indonesia.
- Ratusan Santri, Pengurus Ponpes, Kiai se-Cilacap Serukan Dukung Ganjar Presiden
- Jajal Perluas Pasar Global, PGN dan BOTAS Kerjasama Energi, Gas Bumi dan LNG di Turkiye
Ditemui usai peresmian, Menteri Agama Yaqut singkat berharap masjid pemberian Presiden UEA ini dapat menjadi tempat pengembangan dunia keislaman di Indonesia, bahkan dunia.
“Ini Masjid yang sangat indah. Saya berharap masjid ini mampu memberikan kontribusi bagi umat dalam pengembangan keislaman yang rahmatan lil alamin. Selain itu, semoga mampu membantu meningkatkan kualitas kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia khususnya Solo, dengan kegiatan-kegiatan produktif kedepannya,” ungkapnya.
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini dibangun senilai Rp 300 miliar, merupakan hadiah dari Presiden yang juga Pangeran UEA untuk Jokowi di Solo. Masjid Sheikh Zayed Solo ini adalah replika Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi.