SOLO (Soloaja.co) - Subsidi tarif angkutan umum Batik Solo Trans (BST) akan dihilangkan. Penumpang per Januari 2023 akan dikenakan biaya sebesar Rp 3.700 untuk sekali naik koridor.

Sebelumnya melalui akun instagram resmi Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo menginformasikan bahwa pertanggal 1 Januari 2023 penumpang umum akan dikenakan tarif Rp 3.700 yang sebelumnya gratis.

• Perkuat Bisnis, PGN Rampungkan Penawaran Tender US$400 Juta
• 58 Karya Jurnalistik ASEAN Para Games 2022 Dipamerkan di Monumen Pers Nasional Kota Solo

Meski demikian, informasi tersebut memicu reaksi dari netizen lantaran pemberlakuan tarif hanya dipakai untuk satu kali perjalanan dan untuk penumpang yang akan transit atau pindah koridor dikenai biaya lagi sebesar Rp 3.700.

"Dalam keterangan sudah kami sampaika. Tarif berlaku 1 kali perjalanan. Transit/pindah koridor dikenakan tarif kembali," kata @dishubsurakarta, Selasa, 20 Desember 2022.

Menanggapi reaksi masyarakat yang kurang berkenan, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka turut buka suara. Dia berencana melihat respon masyarakat terlebih dahulu.

• Geliat Wisata Desa Bugisan Prambanan, ‘Menjual’ Kisah Asmara Dibalik Kisah Candi Plaosan
• Mahasiswi Pendidikan Bahasa Inggris Wakil UMS Program Pertukaran Pelajar di Korea Selatan

"Nanti ini biar jalan dulu kami lihat respon warga dulu seperti apa, sekiranya nanti memberatkan atau mempengaruhi lock fackor dari BST. Nanti kami carikan solusi," kata Gibran di Balai Kota Solo, Selasa 20 Desember 20222.

Putra sulung Presiden Joko Widodo ini menjelaskan bahwa subsidi gratis BST memang sudah akan dihapuskan.

• Tiga calon Kembalikan Formulir, Rosanto Adi Mantapkan Diri jadi Caketum HIPMI Surakarta
• Pensiun Pulang ke Solo, Presiden Jokowi Mendapat Apresiasi Warganya, Diah Warih : Bukti Pemimpin Yang Merakyat

"La emang subsidinya dicabut kok, kan sudah kami subsidi 2 bulan. Kami lihat nanti seperti apa conseptornya. Nanti dijelaskan 3.700 itu untuk apa. nanti tak carikan solusi," imbuhnya.

Pemberlakuan tarif BST sebesar Rp 3.700 hanya untuk penumpang umum, sedangkan untuk pelajar, lansia dan difabel masih gratis.