Pahami Dampak Negatif dari Penggunaan Headset untuk Kesehatan Pendengaran Anda
JAKARTA - Dengan kemajuan teknologi audiovisual dan telekomunikasi saat ini, penggunaan headphone atau headset untuk mendengarkan musik semakin populer di kalangan remaja. Tidak hanya digunakan untuk mengisi waktu luang atau saat belajar, tapi beberapa bahkan menggunakannya saat tidur.
Namun, kebiasaan ini ternyata juga dapat berdampak negatif pada pendengaran dan menyebabkan gangguan telinga yang mengganggu fungsi pendengaran. Padahal pendengaran yang sehat sangat penting dalam kehidupan sehari-hari karena merupakan salah satu indera utama yang kita gunakan.
Gangguan pendengaran dapat memengaruhi proses belajar, sikap, dan perilaku seseorang. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penuaan, keturunan, infeksi, dan paparan kebisingan tinggi dalam jangka waktu yang lama.
- Simak Cara Cek Bansos PKH 2024 Tahap 1
- Daftar Grup K-Pop dengan Merchandise Paling Laris di Toko SM Entertainment
- Indonesia Berpotensi Cuaca Ekstrem Selama Pancaroba Maret-April 2024, Waspada!
Dampak Negatif Penggunaan Headset
Seperti yang dilansir dari laman resmi Kemenkes, penggunaan headphone atau headset, terutama dengan volume suara yang tinggi, dapat meningkatkan risiko gangguan pendengaran. Studi menunjukkan bahwa penggunaan media pemutar musik dengan volume tinggi selama berjam-jam setiap hari dapat menyebabkan kehilangan pendengaran permanen.
Banyak remaja yang memiliki kebiasaan menggunakan headset, baik saat sedang belajar maupun dalam aktivitas sehari-hari. Kebiasaan ini, terutama jika dilakukan secara berlebihan atau dengan volume suara yang tinggi, dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Faktor-faktor seperti bertukar headset, menggunakan headset saat tidur, atau di lingkungan yang ramai juga dapat memperburuk kondisi telinga.
Jenis headphone atau headset yang digunakan juga dapat mempengaruhi risiko gangguan telinga. Beberapa jenis, seperti earbud, tidak efektif dalam meredam suara lingkungan dan bisa mendorong pengguna untuk meningkatkan volume suara. Sebaliknya, jenis canalphone atau circumaural mampu meredam kebisingan lingkungan dengan lebih baik, tapi penggunaannya harus tetap bijaksana.
- Tahun 2024, BKKBN Rumuskan 4 Program Prioritas
- Rangkaian Ngusaba Kadasa Pura Ulun Danu Batur Berlangsung 30 Hari
- Ketahui Sejarah Penggunaan Hak Angket dari Masa ke Masa di Indonesia
Oleh karena itu, penting untuk menggunakan headset dengan bijak, mengurangi frekuensi penggunaan yang berlebihan, membersihkannya secara teratur, dan memperhatikan lingkungan sekitar. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami sepenuhnya dampak penggunaan headset terhadap kesehatan pendengaran.
Itu tadi penjelasan mengenai dampak menggunakan headset yang harus Anda ketahui.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Justina Nur Landhiani pada 28 Feb 2024