Kuatkan Jaringan, UNISRI Gandeng 15 Mitra Baru untuk Wujudkan Visi Internasional
SOLO (Soloaja.co) - Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Surakarta semakin serius dalam mewujudkan visinya sebagai perguruan tinggi berkualitas di Asia Tenggara.
Guna memperkuat langkah tersebut, UNISRI resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan 15 mitra strategis yang berasal dari berbagai sektor. Acara penandatanganan ini berlangsung di ruang seminar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNISRI, Jumat 19 September 2025.
- Jaga Harga Pangan, Jateng Gelontorkan Rp37 Miliar Gerakan Pangan Murah
- Peran HTI Kayu Energi: Dari Energi Berkelanjutan hingga Pemulihan Ekosistem Terdegradasi
Menurut Kepala UPT Kerjasama, Andri Astuti, mitra-mitra baru ini mencakup institusi pendidikan, perusahaan swasta, lembaga pemerintahan, hingga komunitas finansial.
"Ini adalah upaya kita untuk saling bersinergi, memberikan kontribusi, dan kemanfaatan bagi kedua belah pihak," ujar Andri.
Perluas Jejaring, Wujudkan Kolaborasi Nyata
Penandatanganan ini menambah panjang daftar kerja sama UNISRI yang sebelumnya sudah mencapai 65 mitra sepanjang tahun 2025. Rektor UNISRI, Prof. Dr. Sutoyo, menyambut baik antusiasme para mitra. Ia menekankan bahwa jejaring yang luas adalah kunci untuk mencapai visi universitas.
- PKK Jawa Tengah Gelar Pelatihan Penguatan Kelembagaan
- Siap-Siap Healing, Ini Daftar Libur Nasional 2026
Namun, Rektor Sutoyo memberikan pesan penting: kerja sama tidak boleh hanya berhenti di atas kertas. "Kita berharap kerja sama ini tidak hanya MoU, tapi juga harus ada MoA (Memorandum of Agreement) atau implementasi yang nyata," tegasnya.
Beberapa fakultas di UNISRI, seperti FISIP, Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian, dan FEB, turut serta dalam penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) sebagai langkah awal dari kolaborasi yang lebih konkret.
Dengan langkah ini, UNISRI menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya mengembangkan diri, tetapi juga berkontribusi aktif dalam memajukan pendidikan dan berbagai sektor lain bersama para mitranya.