SOLO (Soloaja.co) - DPD I Golkar Jawa Tengah memberhentikan Ketua DPD II Golkar Solo, Kusrahardjo. Pemberhentian Kusrahardjo tersebut dilakukan per tanggal 9 Februari 2023.

Setelah pemberhentian tersebut, tugas Ketua DPD II Golkar Solo diambil alih Bupati Karanganyar sekaligus Sekretaris DPD I Golkar Jateng Juliyatmono. Pengangkatan ketua baru DPD II Golkar Solo ditargetkan maksimal dua pekan ke depan.

• Kisruh Tukar Guling Lahan Pasar Babadan Klaten, Pemdes Teloyo Eksekusi Lahan Tapi Tidak Bisa Tunjukkan Sertifikat Kepemilikan
• 1.578 Mahassiswa Ikuti Sumpah Profesi Guru, Rektor UMS: Guru Profesional adalah Guru yang Dirindukan

"DPD II Solo sudah cukup lama tidak ada kesepahaman, sekalipun pak Kusrahardjo dipercaya untuk memimpin Golkar Kota Solo. Perkembangannya tidak signifikan untuk menggerakan organisasi ini lebih progresif. Selain itu, ada beberapa teman-teman di DPD kurang diakomodir dengan baik. Perjalanannya jadi kurang lincah, kurang efektif," ujar Juliyatmono, Sabtu 12 Februari 2023.

Dia menambahkan, pemberhentian ketua DPD II Golkar Solo tersebut merupakan salah satu wujud evaluasi langsung dari Ketum Golkar Airlangga Hartarto. Setelah perombakan, diharapkan Golkar Solo akan semakin efektif.

• PKMKI UMS Lakukan Pendampingan Dokumen Kurikulum di TK ABA Kairo Mesir
• Dianggarkan 23 Miliar, Kantor Baru Polres Magelang Kota Mulai Dibangun

"Sesuai arahan ketua umum langsung untuk mulai dievaluasi. Salah satunya mulai bergerak di Kota Solo ini. Bagaimana cara mengevaluasi, yang belum efektif pergerakannya kita ingin lebih efektif lagi," imbuhnya.

Di sisi lain, sebagai Plt (pelaksana tugas) Ketua DPD II Golkar Solo, Juliyatmono menargetkan digelar musdalub (musyawarah daerah luar biasa) untuk mencari pengganti Kusrahardjo maksimal dua pekan mendatang.

• Gubernur Ganjar Bertemu Siswa SMPN 1 Surakarta, Tanamkan Kebhinekaan dan Jiwa Anti Korupsi Sejak Dini
• 39 Pengurus Pimpinan Ranting IPM SMP Muhammadiyah PK Resmi Dilantik

"Tugas Plt itukan menyiapkan atau melahirkan ketua definitif pada saatnya nanti melalui prosedur organisasi. Kita akan inventarisasi kader-kader yang progresif yang bagus, yang hadir menjawab tantangan pemilu ke depan. Paling lambat dua pekan ke depan," tegasnya.