BOYOLALI (Soloaja.co) - Dari jatah kuota haji tambahan sebanyak 8000 jemaah, Jawa Tengah mendapat tambahan kuota jemaah calon haji tahun ini sebanyak 1.159 jemaah. Dengan adanya tambahan kuota itu, maka jemaah cadangan otomatis akan berangkat semua ditambah jemaah porsi nomor urut.

"Dari tambahan 8.000 jemaah. Jawa Tengah mendapatkan kuota 1.159 ditambah DIY sebanyak 102 jemaah," kata Ketua PPIH Embarkasi Solo, Musta'in Ahmad, di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Senin 29 Mei 2023.

• Dosen DKV ISI Surakarta Dampingi UMKM, Program Pra Inkubasi Smeska Tahun 2023
• Dukung Prabowo Subianto, Pedagang Karanganyar Deklarasi Gabung PAPERA

"Dengan tambahan kuota tersebut, untuk Embarkasi Solo akan tambah sekitar 3 kloter. Dari 95 menjadi 98 kloter, karena satu kloter 355 jemaah kan," imbuh Musta'in yang juga Kepala Kanwil Kemenag Jateng.

Tambahan kuota 1.159 kursi untuk Jawa Tengah tersebut, jelas dia, akan diambil dari jemaah cadangan dan jemaah berdasarkan nomor urut porsi.

"Cadangan sudah ada. Cadangan kita yang sudah melunasi itu 833 (Jemaah). Kita punya tambahan jadi kita masih akan nambah untuk sampai ke 1.159 (tambahan kuota), berarti kita masih nambah 326 jemaah," jelas Musta'in.

• Mentoring Day Hetero for Startup Season 3 Diikuti 35 Peserta Terpilih
• SMA Pradita Dirgantara gandeng BPN se Indonesia Pecahkan Rekor MURI Cukur Rambut Terbanyak

Pelunasan tahap akhir sudah dilakukan pada 19 Mei 2023. Sedangkan khusus untuk kuota tambahan masih menunggu surat resmi dari Kemenag RI. Begitu surat resmi turun, JCH bisa melunasi dalam waktu 5 hari. Mereka akan diberangkatkan dalam Kloter tambahan.

"Ini nanti tunggu keputusan Dirjen. Mudah-mudahan hari ini keputusan Dirjen sudah ada. Sehingga mereka akan melunasi dalam waktu 5 hari. Lima hari itu bisa setelah keputusan Dirjen kita tahu," pungkasnya.