SOLO (Soloaja.co) – Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI Solo) akan menggelar acara akademik penting berupa Kuliah Umum yang berfokus pada strategi pembangunan daerah berbasis kebudayaan. Kuliah Umum ini akan menghadirkan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, sebagai narasumber utama.

Acara bertajuk “Maluku Utara Maju Berbasis Budaya: Potensi Daerah, Kreativitas Lokal, dan Sinergi Pemerintah–Perguruan Tinggi dalam Pembangunan Berkelanjutan” ini dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 19 November 2025, mulai pukul 14.00 WIB, di Gedung Teater Besar Kampus Kentingan, ISI Solo.

• Wealth Xpo 2025: Strategi Jitu CIMB Niaga Kelola Kekayaan di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
• Bangun Mentalitas Global, Motivator Syafi'i Efendi Dorong Anak Muda Kuasai Geopolitik

Maluku Utara, sebagai provinsi kepulauan dengan kekayaan sumber daya alam, keanekaragaman budaya, dan warisan sejarah maritim Nusantara, memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor kebudayaan, seni pertunjukan, kerajinan, dan industri kreatif berbasis kearifan lokal.

Kuliah umum ini bertujuan untuk membedah kebijakan dan arah pembangunan daerah di bawah kepemimpinan Gubernur Maluku Utara, yang berperan penting dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan.

"Penguatan identitas budaya lokal, pemberdayaan masyarakat, serta pemanfaatan potensi daerah menjadi fondasi strategis bagi kemajuan provinsi ini," demikian keterangan dari pihak ISI Solo.

• Gubernur Luthfi Tinjau Lokasi Longsor Cilacap, Targetkan Percepatan Pencarian Korban Hilang
• Menpora Erik Thohir Apresiasi Borobudur Marathon Naik Kelas Jadi Elite Dunia

Menjejak Sinergi Pemerintah Daerah dan Kampus Seni

Kegiatan ini sekaligus menjadi langkah awal sinergi strategis antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan ISI Solo untuk memperkuat jejaring kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat berbasis kebudayaan.

ISI Solo, sebagai lembaga pendidikan tinggi seni, diharapkan dapat menyalurkan kapasitas akademik dan sumber daya kreatifnya untuk mendukung pembangunan daerah melalui kajian budaya, penciptaan karya seni, serta pemberdayaan masyarakat seni di tingkat lokal.

Dalam agendanya, Gubernur Sherly Tjoanda Laos akan menyampaikan visi dan misi pembangunan Maluku Utara, khususnya dalam bidang ekonomi kreatif dan kebudayaan, serta menggali arah kebijakan pemerintah daerah dalam pengembangan seni pertunjukan, seni kerajinan, dan industri kreatif lokal.

• Galaxy Tab S11 : Tablet Flagship Samsung Makin Tipis, Ditenagai Chipset 3nm Ultra Efisien
• Polres Wonogiri Gelar Patroli Malam Skala Besar, Sasar Pusat Keramaian

Membekali Mahasiswa untuk Kontribusi Pembangunan

Diharapkan, melalui kuliah umum ini, seluruh sivitas akademika ISI Solo—baik dosen, mahasiswa S1, S2, maupun S3 yang tertarik pada potensi seni dan industri kreatif Maluku Utara—dapat memperoleh pemahaman komprehensif.

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan menjadi bekal awal bagi mahasiswa dalam merancang penelitian kebudayaan dan program pengabdian masyarakat (Kuliah Kerja Nyata/KKN) yang sinergis dengan agenda pembangunan Maluku Utara. Hal ini juga bertujuan untuk memperkuat jejaring kerja sama akademik dan kelembagaan antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan komunitas budaya.