Gedung Javanologi UNS Soft Launching, Pusat Kajian Tradisi Jawa

Kusumawati - Jumat, 03 Juni 2022 07:45 WIB
Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho menandatangani prasasti Gedung PUI Javanologi UNS (Soloaja/Humas UNS)

SOLO (Soloaja.co) - Gedung Javanologi UNS selesai dikerjakan, Rektor UNS prof Jamal Wiwoho menggelar soft launching ditandai dengan penandatanganan prasasti dan orasi kebangsaan bersama Rektor Universitas Pertahanan, Laksamana Madya TNI Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, M.Sc., DESD., ASEAN Eng.

Acara berlangsung di Pendapa R. Ng. Yasadipura Pusat Unggulan Iptek (PUI) Javanologi UNS, Kamis 2 Juni 2022.

Acara ini juga mengundang Turut hadir pula Ketua PUI Javanologi, Prof. Sahid Teguh Widodo dan sejumlah pimpinan UNS.

Proyek rehabilitasi Gedung PUI Javanologi yang dimulai pada 30 Juli 2021 tersebut rampung pada 12 April 2022. Sebelumnya, pembangunan ini sempat tersendat sehingga baru direhabilitasi kembali pada tahun lalu.

Dalam laporannya, Ketua Proyek Rehabilitasi Gedung PUI Javanologi dari PT Mei Karya, Adiztya Wibisaputra mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan pekerjaan.

“Mengingat beberapa kali sempat tersendat, akhirnya proses pembangunan fisik dapat berjalan dengan baik. Beberapa yang kami lakukan antara lain penyempurnaan struktural gedung, arsitektur gedung, pekerjaan mechanical electrical, dan area landscape di sekitar PUI Javanologi sehingga dapat difungsikan dengan baik,” tuturnya.

Prof. Jamal Wiwoho selaku Rektor UNS mengungkapkan bahwa soft launching ini merupakan momentum yang membahagiakan bagi sivitas akademika UNS. Hal ini karena bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni lalu, UNS dapat mengadakan dua kegiatan sekaligus, yaitu soft launching dan orasi kebangsaan.

“Pembangunan ini berangkat dari Ide bahwa UNS yang berdiri di tengah pusat pengembangan peradaban budaya Jawa sudah selayaknya memiliki sebuah pusat kajian tradisi budaya Jawa. Selain itu juga sebagai implementasi dari visi dan misi UNS yang berbasis nilai-nilai luhur budaya nasional. Pada tahun 2011, UNS berhasil mendirikan Pusat Studi Institut Javanologi yang berada dibawah koordinasi LPPM UNS,” jelas Prof. Jamal.

Dengan selesainya pembangunan Gedung Javanologi UNS ini, Rektor UNS berharap agar tempat ini dapat melahirkan kajian-kajian dan gagasan-gagasan yang inovatif dan produktif. Baik karya dosen maupun mahasiswa tentang pengembangan kebudayaan Jawa melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Semoga pemanfaatanya nanti mampu memberikan dukungan maksimal terhadap upaya aktualisasi nilai-nilai tradisi budaya nasional, khususnya budaya Jawa sebagai bagian dari kearifan lokal untuk memantapkan jati diri bangsa Indonesia,” pungkasnya.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS