FKOR UNS Siap Gelar Kejurnas DBON 2022, Ajang KKO SMP SMA Unjuk Gigi

Kusumawati - Selasa, 13 Desember 2022 17:55 WIB
jelang DBON 2022 yang digelar FKOR UNS (soloaja)

SOLO (Soloaja.co) - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) 2022, digelar Fakultas Keolahragaan (FKOR) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengadakan, kegiatan tersebut akan berlangsung selama tiga hari pada 14—16 Desember 2022. Kejurnas DBON 2022 akan memperebutkan hadiah total Rp75 juta.

Dekan FKOR UNS, Dr. Sapta Kunta didampingi Pembina Bola Voli UNS, Dr. Deddy Whinata Kardiyanto menyampaikan bahwa terdapat tiga cabang olahraga yang dipertandingkan. Ketiga cabang olahraga tersebut yaitu bola voli, bulu tangkis, dan atletik. Kejurnas ini sebagai wadah pembinaan kelas khusus olahraga (KKO) untuk unjuk gigi.

“Tiga tahun yang lalu, FKOR UNS dipercaya membina KKO SMP dan SMA di beberapa sekolah di Solo Raya. Ada keluhan dari sekolah mengenai minimnya kejuaraan, hal tersebut kami sampaikan ke Kemenpora sebagai induk olahraga. Kemenpora merespons positif sehingga terlaksanalah Kejurnas DBON yang nantinya akan diselenggarakan dua tahun sekali,” jelas Dekan FKOR UNS, dalam jumpa pers yang berlangsung di FKOR UNS, Selasa 13 Desember 2022,

Kejurnas DBON yang diperuntukan bagi jenjang SMP dan SMA ini diikuti oleh empat provinsi, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan Jakarta. Cabor bola voli akan diselenggarakan di Gedung Olahraga (GOR) semi indoor FKOR, cabor bulu tangkis bertempat di GOR indoor FKOR, dan cabor atletik akan berlangsung di Stadion UNS.

“Kemarin rencana semua cabor yang ada di DBON, tapi karena keterbatasan waktu dan SDM, akhirnya tiga cabor dulu. SDM dan fasilitas untuk atletik dan bulu tangkis sudah siap sehingga cabor tersebut yang akan dipertandingkan, ditambah bola voli yang mewakili cabor industri,” imbuhnya.

Sementara itu, Pembina Bola Voli UNS, Dr. Deddy Whinata Kardiyanto menjelaskan bahwa cabor atletik akan mempertandingkan enam nomor, yaitu lari 100 m, lari 1.500 m, lompat jauh, lempar lembing, lempar cakram, dan tolak peluru. Sementara, cabor bulu tangkis mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

“Total peserta bola voli putra jenjang SMA sebanyak 14, putri 8 tim. Bola voli putra jenjang SMP diikuti 6 tim dan putri 4 tim. Sementara itu, cabor atletik jenjang SMA diikuti oleh 98 atlet dan jenjang SMP sebanyak 60 atlet dari enam nomor lomba,” terang Dr. Deddy.

Cabor bulu tangkis jenjang SMA diikuti oleh 25 atlet tunggal putra, 9 atlet tunggal putri, 20 pasang atlet ganda putra, dan 8 atlet ganda campuran. Pada jenjang SMP, cabor bulu tangkis diikuti oleh 8 atlet tunggal putri, 28 atlet tunggal putra, dan 7 pasang atlet ganda putra. Nomor ganda putri jenjang SMA, ganda putri dan ganda campuran jenjang SMP tidak dipertandingkan karena tidak memenuhi kuota pendaftaran.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS