SOLO (Soloaja.co) - Setelah tujuh tahun vakum, gaung kejuaraan karate bergengsi di Kota Solo akhirnya kembali menggema. Pengurus Cabang FORKI Surakarta resmi menggelar Solo National Karate Open Championship 2025 pada 26–27 April 2025 di GOR Sritex Arena, Surakarta.

Kejuaraan ini merupakan kelanjutan dari agenda dua tahunan Solo Cup yang terakhir diadakan pada 2018. Tahun ini, antusiasme peserta membuktikan kerinduan akan ajang ini, dengan total 936 atlet turut serta — 425 atlet di kategori Open dan 511 atlet di kategori Festival — yang berasal dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia.

• Satgas Yonif 413/Bremoro Kembali dari Misi Perdamaian di Lebanon, Pangdivif 2 Kostrad Pimpin Upacara Penyambutan
• Agus Purwodadi Menang Undian Rp100 Juta dari Program Digosok Hepi Telkomsel

Ketua panitia sekaligus Ketua FORKI Surakarta, dr. Rhyan Darma Saputra, menegaskan bahwa ajang ini tidak sekadar menjadi wadah kompetisi, tetapi juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antar-atlet serta memperkuat konsolidasi internal FORKI. Ia juga menekankan pentingnya acara ini dalam mendukung visi besar Surakarta sebagai kota wisata olahraga (sport tourism).

“Kejuaraan ini merupakan momentum penting untuk menghidupkan kembali semangat karate di Surakarta, sekaligus memperkuat posisi Solo sebagai destinasi sport tourism di tingkat nasional," ujar dr. Rhyan dalam sambutannya.

Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, yang hadir membuka kejuaraan secara resmi, mengungkapkan harapannya agar ajang ini menjadi titik awal pencarian bibit-bibit unggul karateka dari usia dini serta memperkokoh pembinaan olahraga karate di Kota Solo.

• Halal Bihalal KOBARET Solo Raya 2025: Merajut Persaudaraan, Mempererat Solidaritas
• BPJS Ketenagakerjaan Surakarta Salurkan Klaim JHT Rp 223,7 Miliar di Triwulan Pertama 2025

“Solo harus menjadi pusat pembinaan olahraga, salah satunya melalui karate. Kami mendukung penuh kegiatan seperti ini, yang tidak hanya mengharumkan nama daerah, tetapi juga membuka peluang prestasi bagi generasi muda,” tutur Respati Ardi.

Kejuaraan ini mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, mulai dari pelatih, sponsor, pemerintah daerah, hingga masyarakat umum, yang bersinergi dengan program-program pengembangan olahraga nasional. FORKI Surakarta pun menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua yang telah berkontribusi dalam menyukseskan gelaran ini.