Polantas Menyapa, Buruh Tani Dapat Sembako Dari Satlantas Sukoharjo
SUKOHARJO (Soloaja.co) – Di tengah hiruk-pikuk aktivitas masyarakat, jajaran Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) 1422 Satlantas Polres Sukoharjo hadir membawa semangat kepedulian dan kemanusiaan. Melalui program Polantas Menyapa, para anggota berbagi bantuan sembako kepada para buruh tani di wilayah Sukoharjo, Jumat (7/11).
Kegiatan ini menjadi bagian dari Program Jumat Berkah, yang rutin dilaksanakan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan antara polisi lalu lintas dan warga.
- Setelah iOS, OpenAI Kini Rilis Aplikasi Sora untuk Pengguna Android
- Mixboard Hadir di Google Labs, Solusi AI Generatif untuk Para Kreator Visual
Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo, SH., S.I.K. melalui Kasat Lantas Polres Sukoharjo AKP Doohan Octa Prasetya, S.TrK., S.I.K., CPHR menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan wujud nyata kepedulian polisi terhadap sesama, khususnya masyarakat kecil yang berjuang untuk menghidupi keluarga di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.
“Polantas tidak hanya bertugas menegakkan aturan, tetapi juga hadir untuk melayani dan menjadi sahabat masyarakat. Kami ingin masyarakat merasakan bahwa polisi selalu peduli dan siap membantu,” ungkap AKP Doohan, Jumat 7 November 2025.
Selain memberikan bantuan sosial, kegiatan Polantas Menyapa juga dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan-pesan tertib berlalu lintas. AKP Doohan mengimbau agar masyarakat selalu melengkapi surat-surat kendaraan, memakai helm dan sabuk pengaman, serta taat terhadap rambu lalu lintas demi keselamatan bersama.
Ia juga mengingatkan pentingnya taat pajak kendaraan serta tepat waktu dalam memperpanjang SIM sebagai bentuk tanggung jawab dan kesadaran hukum masyarakat.
- Dorong Jateng Jadi Penumpu Pangan dan Industri, Pemprov Dorong Pendidikan Vokasi berInovasi
- Gubernur Luthfi Dianugerahi ‘Pendorong Aglomerasi Solo Raya’ di Cita Loka Fest 2025
“Musim hujan seperti sekarang ini, kami mengimbau para pengendara agar lebih berhati-hati di jalan. Kurangi kecepatan saat jalan licin, periksa kondisi ban dan lampu kendaraan sebelum berangkat, serta hindari menerobos genangan air dalam,” tambahnya.
Menurutnya, keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh pengguna jalan. Dengan tertib, saling menghormati, dan patuh terhadap aturan, risiko kecelakaan dapat ditekan seminimal mungkin.
“Polantas akan terus hadir di tengah masyarakat, bukan hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga mengedukasi dan berbagi. Melalui Polantas Menyapa, kami ingin membangun kesadaran bahwa keselamatan adalah hal utama dan kemanusiaan tetap dijunjung tinggi,” pungkasnya.
