UNS Tuan Rumah Talent Fest 2024, Siap Ikut Mengembangkan Talenta Nasional

Rabu, 11 September 2024 10:48 WIB

Penulis:Kusumawati

Editor:Redaksi

IMG-20240911-WA0008.jpg
UNS Tuan Rumah Talent Fest 2024, Siap Ikut Mengembangkan Talenta Nasional (Soloaja)

SOLO (Soloaja.co) - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjadi tuan rumah sosialisasi Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (MTN) 2024. Sosialisasi bertajuk Talent Fest 2024 ini berlangsung di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS, Selasa 10 September 2024.

Ini menjadi bentuk dukungan terhadap Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) menuju keunggulan dan berdaya saing global. 

Rektor UNS, Prof. Dr. Hartono, dr. M.Si., berterima kasih telah mempercayakan UNS sebagai tuan rumah Talent Fest 2024. 

“Peningkatan mutu talenta-talenta nasional menjadi kunci daya saing dengan negara maju. Hal ini dibuktikan pada Global Talent Competitiveness Index 2023 yang mana Indonesia menduduki peringkat 75 dari 113.” Ungkap Prof Hartono.

Ia menilai pada Global Innovation Index 2023, Indonesia menempati peringkat 61 dari 132. Prof. Hartono menilai, pengembangan talenta menjadi pekerjaan rumah pemerintah selaku pemangku kepentingan.

“Untuk meningkatkan talenta-talenta ini memang dibutuhkan manajemen talenta nasional. Desain besar dibutuhkan untuk mengelola dan mengoptimalkan talenta-talenta nasional,” ujar Prof. Hartono.

Lebih lanjut, Beliau mewakili sivitas akademika UNS menyatakan siap berkontribusi di dalam mengembangkan dan mengoptimalkan talenta-talenta nasional. Perguruan tinggi juga memiliki tanggung jawab berperan serta dan berpartisipasi meningkatkan daya saing talenta nasional untuk menuju indonesia emas 2045.

“Kami menyambut baik acara ini dan siap berkontribusi dan berkolaborasi agar generasi penerus, sumber daya manusia, dan talenta nasional kita kompetensinya juga semakin meningkat. Sehingga bisa bersaing di tingkat lokal maupun internasional,” imbuhnya.

Manajemen dan pembangunan talenta menjadi cara meningkatkan jumlah talenta berkualifikasi tinggi di Indonesia. Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, Amich Alhumami menyampaikan pentingnya Indonesia memiliki cetak biru pengembangan SDM. Desain besar yang disampaikan dalam Talent Fest 2024 memuat berbagai strategi unggul.

“Sangat penting bagi Indonesia untuk memiliki sebuah blueprint pengembangan SDM yang bersifat sistematis, terstruktur, dan berjangka panjang. Desain Besar Manajemen Talenta Nasional ini memuat strategi pengembangan sumber daya manusia mulai dari tahapan pra bibit sampai dengan tahapan talenta unggul. Upaya ini mencakup investasi pada pengembangan talenta Seni Budaya, Riset dan Inovasi, serta Olahraga,” ucap Amich.

Dalam sesi keynote speech, Amich menyampaikan pentingnya investasi pada pengembangan talenta di Indonesia. Adanya MTN diharapkan dapat mempersiapkan talenta di Indonesia yang berdaya saing dan dikenal di tingkat internasional, menjamin penyelenggaraan upaya pembibitan, pengembangan dan penguatan talenta nasional secara holistik, terintegrasi, dan berkelanjutan.

Pemerintah Indonesia juga akan mengkoordinasikan kebijakan dan program kepada kementerian/lembaga dan pemerintah daerah. Dalam desain besarnya, MTN sendiri memiliki lima program terobosan, yakni Talent Pool, kolaborasi, facility hub, sinergi dana, dan apresiasi talenta.

“Mudah-mudahan melalui program ini, muncul talenta-talenta unggul yang dapat berperan aktif pada setiap sektor pembangunan di Indonesia,” tuturnya.

Acara Talent Fest dihadiri juga oleh Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi BRIN, Edy Giri Rachman Putra, Ph.D; Inovator dan Praktisi Bisnis, Prof. Agus Purwanto & Muhammad Nur Ikhsanudin; Anggota Komisi X DPR RI, Nafa Urbach; Sutradara Teater, Joned Suryatmoko; Atlet ASEAN Para Games, Nanda Mei; Aktor Internasional/Pesilat, Cecep Arif Rahman.

Para rektor turut hadir seperti Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Para peserta hadir dari berbagai kalangan, mulai dari kementerian/lembaga, pemerintah daerah, mitra pembangunan, swasta, sivitas akademika, penggiat seni budaya, dan praktisi olahraga.

MTN sendiri akan dilakukan melalui lima tahapan pada periode 2024 - 2045, yakni Tahap Peletakan Pondasi pada awal pelaksanaan di tahun 2024; Tahap Penguatan Pelaksanaan di Tahun 2025–2029; Tahap Pemantapan Menuju Target Akhir di Tahun 2030-2034; 

Tahap Keberlanjutan di Tahun 2035-2039; dan Tahap Talenta Unggul Berprestasi Nasional di Tahun 2029-2045, yaitu tahap akhir untuk menciptakan lebih banyak talenta berdaya saing global. Amich juga menekankan bahwa MTN dapat dimanfaatkan seluas-luasnya oleh masyarakat.