Dirut PT KAI
Rabu, 23 April 2025 06:19 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
SOLO (Soloaja.co) — Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April, KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta menunjukkan keseriusannya dalam menjaga kelestarian lingkungan dengan mengimplementasikan berbagai program berkelanjutan di area stasiun dan layanan transportasi kereta api.
Mengusung prinsip ramah lingkungan, efisiensi sumber daya, dan keberlanjutan, KAI Daop 6 menginisiasi berbagai langkah nyata untuk mendukung pelestarian bumi. Program-program tersebut tidak hanya berorientasi pada pengurangan emisi dan limbah, tetapi juga membangun budaya sadar lingkungan di kalangan pegawai maupun pelanggan.
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyampaikan bahwa peringatan Hari Bumi merupakan momen penting untuk memperkuat semangat keberlanjutan dalam operasional perusahaan.
“Kami terus berinovasi dan beradaptasi untuk menciptakan ekosistem transportasi yang ramah lingkungan. Inisiatif kami berdampak luas—tidak hanya bagi lingkungan, tapi juga terhadap peningkatan kesadaran kolektif,” ujar Feni.
Beberapa program unggulan KAI Daop 6 antara lain:
Penyediaan Water Station di 10 Stasiun: Termasuk di antaranya Stasiun Yogyakarta, Solo Balapan, Lempuyangan, hingga Palur. Fasilitas ini memungkinkan penumpang mengisi ulang air minum secara gratis, sekaligus mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai.
Penggunaan Panel Surya: Telah dipasang di Stasiun Yogyakarta dan Solo Balapan untuk mengurangi ketergantungan pada energi berbasis fosil.
Budaya Ramah Lingkungan di Internal Pegawai: Pegawai didorong menggunakan tumbler pribadi dan mengurangi konsumsi air kemasan plastik di lingkungan kerja.
Sistem Face Recognition Tanpa Cetak Tiket: Diterapkan di tiga stasiun utama dan sudah digunakan lebih dari 1,4 juta penumpang selama tahun 2024 dan lebih dari 437 ribu penumpang pada kuartal I 2025.
Adopsi Bahan Bakar Biodiesel B40: Sebagai bentuk dukungan terhadap program transisi energi nasional.
Fitur Carbon Footprint di Aplikasi Access by KAI: Penumpang dapat mengetahui estimasi jejak karbon perjalanan mereka dan membandingkannya dengan moda transportasi lain.
Sistem Pemilahan Sampah dan Kantong Kertas Daur Ulang di Dalam Kereta: Mengganti plastik dan mendorong pemilahan sampah sejak dari sumbernya.
Feni menegaskan bahwa semua langkah ini merupakan bagian dari roadmap keberlanjutan KAI dan implementasi nilai-nilai ESG (Environmental, Social, Governance) di lingkungan operasional Daop 6.
“Kami ingin masyarakat tidak hanya menjadi pengguna jasa, tapi juga bagian dari solusi keberlanjutan. Dimulai dari kebiasaan kecil saat menggunakan transportasi publik, kita bisa bersama-sama menjaga bumi,” tutupnya.
Bagikan