Penerimaan Mahasiswa Baru 2022, UNS Buka Tiga Jalur Seleksi

Selasa, 18 Januari 2022 12:02 WIB

Penulis:Kusumawati

Editor:Redaksi

IMG-20220118-WA0013.jpg

SOLO (Soloaja.co) - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta membuka tiga jalur seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) pada tahun 2022.  Yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri (SM).

“Ketentuan mengenai SNMPTN dan SBMPTN diatur oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), sedangkan SM diatur secara mandiri oleh UNS.” Ungkap Direktur Eksekutif LTMPT, Prof. Dr. Ir. Budi Prasetyo Widyobroto, saat sosialisasi PMB UNS 2022 yang diselenggarakan Unit Pelaksana Tugas (UPT) Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) UNS.

Sosialisasi ini diikuti oleh guru dan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliyah, secara daring.

Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho berharap calon pendaftar UNS, juga guru - guru memahami proses seleksi PMB di UNS.

"Peserta pendaftaran juga bisa diikuti adik-adik kelas 12 dan yang sudah lulus dua tahun lalu,” imbuh Prof. Jamal.

Direktur Eksekutif LTMPT, Prof. Dr. Ir. Budi Prasetyo Widyobroto, mengatakan bahwa hanya sekolah yang menggunakan kurikulum nasional yang dapat mengikuti SNMPTN. Sekolah menginputkan data nilai siswa ke PDSS yang kemudian akan diambil oleh LTMPT dengan tidak mengubah data sedikitpun.

Berkaitan dengan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), tes tertulis ini masih memiliki metode yang sama. Akan tetapi, terdapat perbedaan pada bagian materi. Materi ujian pada tahun 2022 memuat tambahan ujian bahasa Inggris yang memiliki nilai tersendiri.

“Jadi tambahannya hanya Bahasa Inggris ini ya, tahun kemarin tidak ada“ ungkap Prof. Budi.

Selain SNMPTN dan SBMPTN, Kepala UPT SPMB UNS Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si., turut menyampaikan ragam SM program sarjana dan diploma. Para siswa yang berminat dapat mengakses informasi terkait SM ini melalui laman spmb.uns.ac.id. 

Terdapat 7 jalur SM pada jenjang sarjana, yaitu jalur UTBK,  Seleksi Mandiri Jalur Ujian (SMJU), Seleksi Mandiri Jalur Disabilitas (SMJD), Seleksi Mandiri Jalur Prestasi (SMJP), Seleksi Mandiri Jalur Kemitraan (SMJK), Seleksi Mandiri Jalur Kepemimpinan Muda (SMJKM), dan Seleksi Mandiri Jalur Internasional (SMJI).

Sedangkan pada program diploma, terdapat 6 jalur SM. Keenam jalur tersebut yakni jalur UTBK, Seleksi Mandiri Diploma Jalur Ujian (SMDJU), Seleksi Mandiri Diploma Jalur Disabilitas (SMDJD), Seleksi Mandiri Diploma Jalur Prestasi (SMDJP), Seleksi Mandiri Diploma Jalur Kemitraan (SMDJK), Seleksi Mandiri Diploma Jalur Kepemimpinan Muda (SMDJKM).

Prof. Hadiwiyono memaparkan gambaran tingkat keketatan masing-masing jalur seleksi UNS pada tahun 2021. Terdapat peminat sebanyak 28.858 siswa pada jalur SNMPTN dengan total 1.443 siswa yang diterima. Ini menunjukkan keketatan SNMPTN UNS pada tahun tersebut mencapai 5%.  Pada jalur SBMPTN, peminat UNS sebanyak 47.420 dengan total 2.628 siswa yang diterima. Ini berarti keketatan SBMPTN UNS pada tahun tersebut mencapai 5,52%. Sedangkan pada SM, total peminat sebanyak 98.603 siswa. Akan tetapi, hanya 5.236 siswa yang diterima. Keketatan jalur SM UNS tahun 2021 mencapai 5,31%.

"Dengan begitu untuk semua jalur peminat di UNS sebanyak 175.081 orang. Sedangkan yang diterima hanya 9.307 orang atau yang diterima hanya 5,32 persen," tutur Prof. Hadiwiyono.

Sementara itu, Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S. dalam kesempatan ini juga menyampaikan reputasi UNS yang semakin baik dari tahun ke tahun. Beberapa pencapaian UNS diantaranya masuk sebagai perguruan tinggi terbaik klaster 1, terakreditasi A, berstatus Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), QS Asian University Rankings (QS AUR) #401-450, peringkat 79 dunia dan 7 nasional versi UI Green Metric World University Rankings, peringkat 2.535 dunia dan 13 nasional versi Webometrics, dan berbagai akreditasi internasional lain.