Perluas Kontribusi Muhammadiyah FAI UMS gelar Konferensi Internasional

Kusumawati - Senin, 17 Januari 2022 04:56 WIB
null

SUKOHARJO (Soloaja.co) - Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengelar Konferensi Internasional, International Conference on Islamic and Muhammadiyah Studies (ICIMS) pada Jum'at-Sabtu, 14-15 Januari 2022.

Konferensi dengan tema "Contribution of Muhammadiyah Movement to Science and Global Humanity", Ini menghadirkan keynote speaker yang berasal dari berbagai negara, diantaranya Prof. Satomi Ohgata (Kyushu International University Japan), Prof. Dr. Mustofa Dasuki Kesba (Al-Azhar University Cairo), Prof. M.A Fattah Santoso (UMS).

Menurut Fattah Santoso, Muhammadiyah adalah gerakan keagamaan Islam modern di Indonesia yang senantiasa bergerak dalam lingkungan umat, bangsa, dan dunia kemanusiaan universal.

"Muhammadiyah telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan Indonesia dan dunia, dibuktikan dengan kekayaan amal usahanya, terutama di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan, sosial, kesehatan, filantropi, dan humanitarian," papar Fattah Santoso.

Peran dan Kontribusi ini, lanjut dia, semakin diperlukan di tengah berbagai dinamika dan persoalan kemanusiaan yang masih terus melanda, baik dalam skala lokal, nasional maupun global. Di era industri 4.0 Muhammadiyah diharapkan terus melakukan gerakan progresif, strategis, dan bersinergi dengan lembaga-lembaga lain dalam berbagai aspek

Moh. Zakki Azani, Ph.D selaku ketua panitia konferensi ini menjelaskan ICIMS ini adalah studi tentang Islam dan Kemuhammadiyahan ini khususnya di Indonesia dapat tersebar luas secara global, karena Muhammadiyah sudah banyak berkontribusi untuk bangsa dan juga di dunia internasional.

"Dengan acara ini kita ingin mengembangkan dan mengetahui dari para penulis Islam di universitas dalam negeri maupun di luar Indonesia untuk meneliti apa yang telah diberikan oleh umat Islam kepada seluruh umat yang ada di Dunia ini." kata Zakki.

Dekan FAI UMS Dr Syamsul Hidayat, menambahkan dengan adanya masukan-masukan dari pembicara internasional serta pelibatan mahasiswa untuk mengikuti konferensi, maka secara tidak langsung akan mendorong kualitas dalam menulis karya ilmiah karya mahasiswa dan dosen sehingga bisa setara dengan karya ilmiah yang memiliki kelas dunia.

"Sehingga hasil karya dosen dan mahasiswa yang dipresentasikan di parallel session di ICIMS ini akan dimuat di prosiding internasional yang berkelas yaitu lewat atlantis press yang terindeks scopus," tandasnya.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS