Grup 2 kopassus
Jumat, 02 Mei 2025 18:30 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
SUKOHARJO (Soloaja.co) – Kejuaraan menembak bergengsi Danjen Kopassus Shooting Championship IPSC Level II 2025 kembali digelar di Markas Grup 2 Kopassus, Kandang Menjangan, Kartasura, Sukoharjo, Jumat hingga Minggu (2–4 Mei 2025).
Event ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-73 Kopassus dan diikuti sebanyak 1.015 atlet dari berbagai kota di Indonesia.
Berbagai kelas dipertandingkan dalam kejuaraan ini, mulai dari IPSC Level II, Divisi Senapan 100 & 300 meter, Divisi Sniper 600 meter, Pistol, Senapan Angin, hingga Silhouette. Para peserta memperebutkan piala bergilir Danjen Kopassus, Wadanjen Kopassus, Dangrup 2 Kopassus, serta Kiky Shooting 350Z Club.
Kejuaraan dibuka secara resmi oleh Wadanjen Kopassus Brigjen TNI Yuda Erlangga mewakili Danjen Kopassus Mayjen TNI Djon Afriandi. Dalam sambutannya, Wadanjen menyampaikan bahwa kejuaraan yang sudah digelar sejak tahun 2000 ini bukan sekadar ajang lomba, melainkan juga ruang silaturahmi antara TNI, Polri, dan masyarakat.
“Kejuaraan ini memberikan manfaat besar, seperti kemajuan keterampilan menembak, peningkatan teknologi dan fasilitas, serta menumbuhkan minat masyarakat terhadap olahraga menembak,” ujar Brigjen Yuda.
Animo peserta tahun ini terbilang tinggi, terutama dari kalangan muda. Tercatat 65 persen dari total peserta merupakan atlet muda. “Regenerasi atlet terus berjalan. Ini sejalan dengan tujuan utama lomba, yakni mencari bibit-bibit atlet menembak yang potensial untuk dibina hingga ke level nasional maupun internasional,” imbuhnya.
Pembukaan kejuaraan dihadiri sejumlah pejabat penting, antara lain Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf M. Arry Yudistira, Danwingdik 400/Matukjur Lanud Adi Soemarmo Kolonel Paskhas Ahmad S.S. Qodri, Dangrup 2 Kopassus Kolonel Inf Budi Rahman, dan Walikota Surakarta Respati Achmad Ardianto. Hadir pula Wakil Ketua Perbakin Jateng Maryanto dan Roy Haryanto dari Kiky Shooting Club.
Maryanto menyampaikan apresiasinya atas konsistensi penyelenggaraan kejuaraan ini. “Ajang ini menjadi sarana pembinaan atlet serta menumbuhkan semangat kompetisi dan sportivitas. Harapannya, ke depan akan lahir atlet menembak yang mampu mengharumkan nama Indonesia di level dunia,” ujarnya.
Salah satu peserta yang menyita perhatian adalah Natanael Josh Permana, penembak cilik berusia 9 tahun asal Bandung. Meski baru duduk di kelas 3 SD, Natanael sudah mengikuti kejuaraan menembak keempatnya. Didampingi oleh ayah dan kakeknya yang juga penembak, Natanael menunjukkan semangat dan bakat luar biasa.
“Menembak itu seru, nanti saya ingin jadi atlet menembak,” ujar Natanael sambil tersenyum.
Dengan semangat kompetisi dan persaudaraan yang kental, Danjen Kopassus Shooting Championship 2025 menjadi bukti bahwa olahraga menembak semakin diminati lintas generasi dan siap melahirkan atlet berprestasi masa depan.
Bagikan