Sabtu, 30 September 2023 19:26 WIB
Penulis:Kusumawati
Editor:Redaksi
SOLO (Soloaja.co) - Sejak dikukuhkan sebagai warisan budaya tak benda (intangible cultural heritage) yang diakui dunia melalui UNESCO pada 2 Oktober 2009, eksistensi batik terus menggeliat. Bahkan, batik terus diperkenalkan ke seluruh dunia oleh Presiden Joko Widodo melalui panggung- panggung resmi dunia seperti KTT G20, G7, KTT Asean, annual meeting IMF/World Bank dan sebagainya.
Produk batik cap, tulis maupun kombinasi lahir dari berbagai daerah. Tidak lagi didominasi masyarakat Jawa-Madura seperti di Pekalongan, Yogyakarta, Lasem, Solo, Pamekasan, Banyuwangi dan sebagainya, namun sudah menembus batas wilayah kepulauan seperti Sumatera hingga Papua.
Untuk merayakan kebangkitan kembali Batik Nusantara, Ruang Berbagi Ide digelar BNI Solo Batik Music Festival 2023 di Pamedan, Pura Mangkunegaran, 30 September-2 Oktober 2023.
Sejumlah artis-musisi lintas generasi dihadirkan pada gelaran BNI Solo Batik Music Festival 2023, diharapkan bisa meramaikan pameran batik dan kerajinan yang menjadi misi utama pada upaya mendorong pertumbuhan industri batik, terutama pelaku usaha mikro-kecil dan menengahnya.
Sehingga, Batik Nasional Go Global bisa segera terwujud. Kita tahu, Pemerintah sangat serius memperkenalkan batik dan kekayaan warisan budaya Nusantara melalui beragam forum-forum dunia.
Sementara, Pemerintah Kota Surakarta melalui Walikota Gibran Rakabuming Raka menggelar event khusus kebudayaan Surakarta di Paris, tahun lalu, yang lantas berimbas pada dilakukannya ekspor produk-produk lokal, termasuk batik dan aneka produk UMKM lainnya.
"Kami sangat menyambut baik keterlibatan Bank BNI sebagai bank pemerintah yang dikenal aktif membina usaha rakyat dari yang berskala mikro-kecil, menengah hingga besar, turut terlibat aktif dalam ajang promosi batik melalui event yang kami harapkan bisa menjadi agenda tahunan Kota Surakarta bekerjasama dengan Pura Mangkunegaran." Kata Blontank Poer, event organizer BNI Solo Batik Musik Festival 2023, Jumat 29 September 2023.
Di hari pertama SDMF 2023, Sabtu, 30 September, tiga artis yang tampil adatas rocker "Roy Jeconiah", unit reggae asli Kota Solo "Samalona" dan band indie folk asal Surabaya 'Silampukau'.
Hari kedua, Minggu, 1 Oktober, pengunjung bakal dihibur penampilan musisi dari Yogyakarta "Encik Sri Krishna", Chappy Hakim and The Playsets dan penghentak lantai disko "Diskoria".
Sedangkan di hari ketiga, Senin, 2 Oktober, ada penampilan grup asal Kota Solo "Genk Kobra, aksi panggung dari "Idgital" dan ditutup penampilan Si Burung Camar "Vina Panduwinata" yang akan diiringi musik orkestra dari "Cadenza Orchestra".
Batik, yang menjadi landasan spirit dalam helatan ini, bakal menghias di sekujur venue Ornamen-ornamen batik akan dihadirkan, yang membuat suasana venue menjadi eksotik dan asyik.
Sejumlah perajin batik dari berbagai daerah bakal dihadirkan ke venue, untuk memamerkan karya adiluhung warisan budaya bangsa yang masih eksis hingga kini. Mereka perajin batik dari Solo, Temanggung, Wonosobo, hingga Papua.
Di area festival, juga akan ada puluhan stand kuliner yang sudah diseleksi dengan baik, agar tak mengecewakan pengunjung festival. Setting lokasi juga ditata sedemikian rupa, agar memberi kenyamanan bagi pengunjung dalam menikmati sajian musik, sekaligus menikmati sajian kuliner yang disiapkan para tenant.
Penikmat musik yang ingin datang ke SBMF 2023, dapat membeli secara online di bakoelkarcis.com dan di beberapa tempat di Solo, selain di area festival. Tiket berlaku untuk masuk di area konser musik dan seluruh Pamedan. Sedang area pameran kerajinan batik dan kuliner terbuka untuk umum.
Akses masuk hanya satu pintu, yakni dari arah barat (seberang Polsek Banjarsari). Harga tiket Presale 1 Rp 50.000 dan Presale 2 Rp 75.000. Sedangkan harga tiket On The Spot (OTS) dibanderol Rp 100.000. Setiap pembelian tiket untuk semua kategori (Presale 1, Presale 2 dan OTS) akan mendapat kupon senilai Rp 20.000 yang hanya bisa digunakan untuk belanja di stand stand kuliner di area festival.
Bagikan