UNS Gelar Pendidikan dan Latihan SAR Angkatan 2025, Cetak Relawan Tangguh dan Humanis

Kusumawati - Rabu, 28 Mei 2025 16:38 WIB
pelatihan SAR UNS (soloaja.co)

SOLO (Soloaja.co) – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta kembali menunjukkan komitmennya terhadap kemanusiaan dan penanggulangan bencana melalui Pendidikan dan Latihan Search and Rescue (SAR) UNS Angkatan 2025. Upacara pembukaan berlangsung di halaman Gedung dr. Prakosa, pada Rabu (28/5/2025)

Pelaksana Harian (Plh) Rektor UNS, Prof. Dr. Fitria Rahmawati, S.Si., M.Si. dalam sambutannya, menekankan pentingnya keterlibatan perguruan tinggi dalam merespons isu-isu kemanusiaan dan kebencanaan.

Menurutnya, dinamika bencana di Indonesia yang semakin kompleks menuntut peran aktif dari seluruh elemen masyarakat, termasuk civitas akademika.

“UNS sebagai institusi pendidikan tinggi memiliki tanggung jawab moral untuk hadir dalam setiap persoalan kemanusiaan. Pendidikan dan Latihan SAR ini adalah bagian dari upaya nyata mencetak relawan yang tidak hanya siap secara fisik, tetapi juga memiliki karakter yang tangguh, sigap, dan humanis,” ujarnya.

Prof. Fitria juga menyampaikan apresiasi kepada para pelatih, pembina, dan panitia atas dedikasi mereka dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Ia berharap para peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan semangat dan disiplin.

“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Pendidikan dan Latihan SAR UNS Angkatan 2025 saya nyatakan resmi dibuka. Semoga seluruh peserta diberi kelancaran, keselamatan, dan semangat juang yang tak pernah padam,” tutupnya.

Kegiatan yang berlangsung hingga Sabtu (31/5/2025) ini diselenggarakan oleh Badan Koordinasi Penanggulangan Bencana (BKPB) UNS sebagai bentuk penguatan kapasitas relawan di lingkungan kampus. Ketua BKPB UNS, Dr. Ir. Titis Srimuda Pitana, S.T., M.Trop., Arch., menuturkan bahwa kebutuhan akan sumber daya manusia yang profesional dalam penanggulangan bencana semakin mendesak, mengingat frekuensi bencana alam yang terus meningkat.

“BKPB hadir untuk mengoordinasikan seluruh potensi relawan di UNS dan memastikan mereka memiliki kompetensi yang mumpuni. Oleh karena itu, kami menyelenggarakan Pendidikan Dasar SAR ke-14 ini sebagai bekal awal mereka,” terang Dr. Titis.

Pelatihan akan dilakukan di dua lokasi, yakni Markas SAR UNS dan lokasi praktik lapangan di Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri. Peserta yang berjumlah 58 orang berasal dari berbagai organisasi kemahasiswaan seperti pecinta alam, KSR, Pramuka, serta relawan kemanusiaan kampus lainnya.

Ketua panitia, Teguh Tri Sudarmanto, menyampaikan bahwa pelatihan ini akan melibatkan instruktur profesional dari unsur TNI, POLRI, serta dinas terkait, guna memberikan materi yang aplikatif dan sesuai kebutuhan di lapangan.

Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi tinggi, UNS kembali membuktikan perannya sebagai institusi yang tidak hanya mencetak lulusan berprestasi, tetapi juga agen perubahan yang siap terjun membantu masyarakat dalam situasi darurat.

Editor: Redaksi
Tags UNS Bagikan

RELATED NEWS