TMMD Regular ke 125 Kodim Surakarta Resmi Ditutup, Bangun Saluran Air Atasi Banjir Karangasem
SOLO (Soloaja.co) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 Kodim 0735/Surakarta secara resmi ditutup dalam sebuah upacara di Lapangan Karangasem, Kecamatan Laweyan, Kamis (21/8/2025).
Upacara ini dipimpin oleh Brigjen TNI Mohammad Andhy Kusuma, Kasdam IV/Diponegoro, dan dihadiri sekitar 450 peserta serta sejumlah pejabat penting, termasuk Wakil Wali Kota Surakarta Astrid Widayani dan Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Fictor J. Situmorang.
Mengusung tema “Dengan semangat TMMD mewujudkan pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional di wilayah,” TMMD kali ini menekankan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.
- Olah Limbah Jadi Cuan Dolar, Produk Daur Ulang UMKM Kabupaten Semarang Tembus Pasar Amerika
- Peringati Kemerdekaan, Warga Lengking Sukoharjo Gelar Lomba Lukis Kain Sepanjang 25 Meter
Dalam amanat yang dibacakan, Kasdam IV/Diponegoro berharap hasil pembangunan dapat terus dirawat dan dijaga keberlanjutannya agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
Tuntaskan Infrastruktur, Atasi Banjir di Karangasem
Dandim 0735/Surakarta, Letkol Inf Fictor J. Situmorang, merinci sejumlah capaian yang berhasil diwujudkan. Salah satu sasaran fisik utama adalah perbaikan saluran air sepanjang 586 meter di Jalan Mojo, Karangasem.
“Perbaikan ini diprioritaskan untuk mengatasi genangan air yang sering terjadi saat musim hujan.” Kata Dandim.
Selain itu, program TMMD juga menyasar beberapa pembangunan tambahan, di antaranya:
* Rehabilitasi 1 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
- Mahasiswa Unisri Surakarta Gelar Expo KKN, Pamerkan Kreativitas dan Potensi UMKM
- Cegah Isu Jadi Konflik, Polres dan Forkopimda Wonogiri Perkuat Sinergi Jaga Stabilitas Daerah
* Pembangunan 1 unit MCK umum.
* Pembangunan TNI Manunggal Air di 5 titik.
* Penanaman 200 pohon.
* Penanganan stunting melalui pemberian 100 paket bantuan gizi.
Program nonfisik juga tuntas 100%, meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan, pencegahan narkoba, hingga pelayanan kesehatan gratis. TMMD ditutup dengan penyerahan bantuan sosial berupa sembako dan 4 unit kursi roda bagi warga yang membutuhkan, serta santunan untuk para veteran.
Dandim Fictor menekankan bahwa keberhasilan TMMD ini adalah hasil dari kolaborasi lintas sektor. "Kegiatan ini menunjukkan sinergi TNI, Pemkot Surakarta, Polri, kementerian, lembaga, hingga UMKM. Sinergi ini akan terus kita lanjutkan untuk percepatan pembangunan," pungkasnya.