Solo Digital Talent, Kolaborasi Pura Mangkunegaran, KemKomdigi serta Indosat Latih Cyber Security Untuk Mahasiswa

Kusumawati - Rabu, 20 November 2024 08:57 WIB
Adri Gautama - Netacad Cisco Systems Indonesia, Director & Chief Strategy And Execution Ioh Ahmad Zulfikar, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkoenagoro X, Wakil Menteri Komunikasi Dan Digital Republik Indonesia, Angga Raka Prabowo, Guritno Adi Chief Technology Officer Privy (Soloaja.co)

SOLO (Soloaja.co) – Kementerian Komunikasi dan Digital (KemKomdigi), Indosat, Pura Mangkunegaran menggelar Solo Digitalisasi Talent yang diikuti 139 mahasiswa di Pura Mangkunegaran pada Selasa, 19 November 2024.

Kegiatan ini juga didukung Gensi (Generasi Terkoneksi), Cisco Networking Academy, Digital Transformation Center, Privy, dan Digitalent.

Para mahasiswa yang terlibat berasal dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), UIN Raden Mas Said, dan Universitas Pignatelli Triputra (Upitra).

Mereka dibekali berbagai materi digital sebagai persiapan menghadapi tantangan dunia kerja modern. Program ini diharapkan mampu memperkuat kemampuan digital mahasiswa dan mendukung ekosistem digital di Indonesia.

Ahmad Zulfikar, Director & Chief Strategy and Execution Officer IOH mengatakan program GenSi dikembangkan dalam kerangka kerja Digital Transformation Center (DTC) bertujuan untuk mendemokratisasi adopsi teknologi sekaligus menciptakan ekosistem digital yang inklusif, khususnya di wilayah pedesaan Indonesia.

"GenSi menawarkan pelatihan keterampilan digital yang dirancang bagi generasi muda dan perempuan untuk mengurangi kesenjangan digital, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal." Kata Ahmad Zulfikar.

Indosat sebagai mitra turut mendukung pencapaian target pemerintah dalam kesiapan digital nasional, dengan salah satu langkah konkretnya adalah mempersiapkan mahasiswa untuk memiliki kompetensi yang relevan dengan dunia digital.

Program GenSi di Solo melanjutkan kesuksesan inisiatif serupa yang pertama kali dilaksanakan di Minahasa Utara pada Maret 2024, program ini telah memberikan pelatihan kepada 550 peserta.

Melalui kurikulum Cisco Networking Academy serta dukungan akses internet gratis dari Indosat, inisiatif ini bertujuan menutup kesenjangan digital di daerah terluar Indonesia dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam ekonomi digital.

Kota Solo dipilih karena tingginya potensi pertumbuhan talenta digital, melengkapi program Solo Smart City, Solo Technopark, Mangkunegaran Digital Day, hingga Program Akselerator UMKM.

KGPAA Mangkunegara X, menyampaikan bahwa Pura Mangkunegaran ingin berperan aktif dalam mendorong perkembangan ekosistem digital, khususnya di kota Solo. “Pura Mangkunegaran mengambil peran dalam mendukung ekosistem digital di Indonesia, khususnya di kota Solo,” ungkapnya.

Dalam sambutannya, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan visi pemerintah dan Presiden RI, yaitu mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi era digital.

“Kami memiliki program Digital Talent Scholarship yang membuka kolaborasi antara industri, kampus, dan instansi pemerintah untuk menghasilkan tenaga digital yang berkelanjutan,” ujarnya. Pemerintah menargetkan 3 juta talenta digital baru pada tahun 2030 guna memenuhi kebutuhan SDM digital.

Adri Gautama, perwakilan dari Cisco Networking Academy, menjelaskan bahwa pelatihan ini berjenjang dengan fokus utama pada keamanan siber (cybersecurity). "Kami berharap keamanan siber ini nantinya bisa menjadi bagian dari kurikulum kampus dengan adanya kelas sertifikasi," jelasnya.

Editor: Redaksi

RELATED NEWS