SOLO (Soloaja.co) – BNN Kota Surakarta bersama-sama dengan Pemerintah Kelurahan Mojosongo, Bhabinkamtibmas, Linmas, Ketua RT/RW dan sukarelawan Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) melaksanakan kegiatan deteksi dini dengan tes urine di tempat kos yang berada di wilayah Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jumat 6 Juni 2024.

“Razia ini sebagai salah satu upaya mewujudkan Kelurahan Bersinar (Bersih dari Narkoba), untuk menekan angka peredaran gelap narkoba.” Ungkap I Gede Nakti Widhiarta kepala BNN Kota Surakarta.

• Satlantas Polres Sukoharjo Sambang Dialogis Ngobrol Bareng Ojol
• Keselamatan Berlalu Lintas, Satlantas Sukoharjo Rutin Ramchek Pengemudi Angkutan Umum
• 16 Rekomendasi Film Terbaru dan Terbaik Tayang Juni 2024

BNNK Surakarta beserta petugas gabungan mendatangi tempat kos pria kemudian dilanjutkan dengan salah satu kos khusus wanita di Kelurahan Mojosongo dan melakukan tes urine secara acak kepada penghuni kos. Dari sampel yang diambil, didapati seluruhnya negatif dari narkoba.

Kegiatan tes urin di Kelurahan Mojosongo ini merupakan salah satu dari rangkaian acara memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang dilaksanakan oleh BNNK Surakarta.

Peringatan HANI jatuh setiap tanggal 26 Juni dan pada tahun 2024 ini mengambil tema Nasional “Masyarakat Bergerak, Bersama Melawan Narkoba Mewujudkan Indonesia Bersinar.”

Lurah Mojosongo Winarto menyampaiakan apresiasi atas dilaksanakannya kegiatan ini. “Terima kasih kepada BNN Surakarta dan seluruh petugas gabungan, Hari ini kita dapati dari sampel yang diambil seluruhnya negatif. Tentu ini hasil yang menggembirakan. Namun kita akan terus upayakan agar masyarakat Mojosongo semakin sadar untuk tidak menyalahgunakan narkoba.” ungkap Winarto.

• 7 Jenis Paper Asset Investasi yang Wajib Diketahui
• Investasi Saham vs Emas: Inilah Perbedaannya
• Formasi CPNS 2024: Kuota Instansi Terbesar yang Perlu Anda Tahu

Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah Brigjen. Pol. Dr. H. Agus Rohmat, melalui Kepala BNN Kota Surakarta menyampaikan, bahwa kegiatan deteksi dini di tempat-tempat yang rawan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba akan dilaksanakan kembali secara rutin untuk menekan penyalahgunaan narkoba serta memberi rasa aman kepada masyarakat.

"Untuk itu, saya sudah memberi arahan kepada para Kepala BNN Kabupaten/Kota di Jawa Tengah untuk melaksanakan kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) secara massif, khususnya di Desa dan Kelurahan yang kita tunjuk sebagai Kelurahan Bersinar,” pesan Agus Rohmat.