SUKOHARJO (Soloaja.co) - Kontestasi pemilu 2024 semakin meriah dan lebih greget di masa kampanye ini. Ratusan baliho caleg menawarkan sosialisasi berbagai program untuk memilih mereka. Tak sedikit pula sejumlah spanduk provokatif muncul.

Untuk lebih menyejukkan situasi dan kondisi, Kesbangpol Provinsi Jateng memasang sejumlah baliho yang berisi ajakan untuk menyejukkan suasana dimasa kampanye ini.

• Smartphone Flagship Samsung Galaxy S24 Disebut Akan Dirilis Awal Januari Mendatang
• 5 Cara Liburan Hemat Bersama Keluarga Tanpa Bikin Tabungan Habis

Baliho tersebut diantaranya bertuliskan 'Satu Suara Untuk Masa Depan Indonesia' # mari wujudkan pemilu 2024 yang aman dan damai. Juga 'Demokrasi akan kehilangan makna ketika perbedaan memecah anak bangsa' pemilu serentak luber jurdil.

Sejumlah tokoh masyarakat Sukoharjo memberi apresiasi atas pemasangan baliho tersebut. Salah satunya H. Sofwan Faisal Sifyan, ketua Jaringan Lintas Kultural (JLK).

"Tanggapan saya sebagai masyarakat dan bagian jaringan lintas kultural pada intinya setuju dan mewaspadai ujaran kebencian yang dilakukan oleh pihak manapun," ungkap Faisal, Jumat 29 Desember 2023.

• 5 Jenis Makanan yang Disajikan Warga Jepang Saat Tahun Baru
• Catat Limit Hingga Bunga Kredit dari Layanan Paylater dari 4 Bank Ini

Faisal menambahkan, yang perlu diwaspadai juga adanya skenario yang menyebabkan masyarakat menjadi antipati terhadap kebijakan pemerintah.

Sampai saat ini Faisal menilai situasi dan kondusifitas masyarakat sudah aman dan terjaga.

Diketahui di wilayah Kabupaten Sukoharjo terpasang tiga baliho ajakan mewujudkan pemilu damai, diantaranya di desa Sugihan Bendosari dan Joho Sukoharjo.